Bisnis.com, JAKARTA - Pengguna perlu mengetahui cara melacak smartphone disadap atau tidak, demi menjaga keamanan data penting. Memang penyadapan dilakukan untuk mencuri berbagai data yang tersimpan di ponsel.
Tentu saja hal ini dapat menimbulkan kerugian bagi pemilik perangkat. Untuk menghindari hal-hal tersebut, Anda perlu mengetahui cara melacak ponsel cerdas Anda sedang disadap dengan mengidentifikasi fitur-fiturnya.
Penyadapan ponsel pintar adalah hal biasa dan dapat terjadi pada siapa saja, kapan saja, di mana saja. Bahkan terkadang pengguna smartphone tidak menyadarinya.
Selain itu, penyadapan pada ponsel cerdas juga dapat mengakibatkan hilangnya data pengguna ponsel cerdas karena data tersebut dicuri akibat penyadapan. Namun, pengguna dapat mempelajari tentang penyadapan lebih awal dan mencegahnya.
Dikutip dari MakeUsOf, Minggu (24/12/2023), berikut adalah ciri-ciri smartphone yang disadap:
1. Cek Pesan Mencurigakan
Pesan mencurigkan kerap membanjiri smartphone yang disadap. Pengguna dapat melakukan pengecekan terhadap beberapa pesan yang mencurigakan. Hal ini dapat dimulai dari pengecekan riwayat panggilan, SMS sampai email.
Jika pengguna pernah mengklik link mencurigakan dari beberapa sumber tersebut, penyadapan juga dapat terjadi.
2. Cek Baterai
Sebelum iOS dan Android menjadi populer, masalah baterai adalah tanda penyadapan. Baterai cepat panas disebabkan oleh malware yang berjalan di latar belakang ponsel cerdas Anda.
Software tersebut memungkinkan orang lain melihat atau mendengarkan semua aktivitas di ponsel cerdas Anda sehingga menghabiskan banyak baterai.
Oleh karena itu, sebaiknya periksa ponsel cerdas Anda secara rutin dan ingat aplikasi apa saja yang pernah Anda gunakan. Jika baterai cepat habis tetapi tidak digunakan, hal tersebut merupakan hal aneh untuk diabaikan.
3. Perhatikan Kinerja Smartphone
Biasanya, makin banyak penggunaan data dan aplikasi akan mempengaruhi kinerja ponsel Anda. Namun, hadirnya aplikasi berbahaya tanpa Anda sadari bisa mengakibatkan penurunan performa ponsel Anda secara signifikan.
Aplikasi atau iklan yang muncul secara tiba-tiba seringkali mengandung malware yang dapat melakukan root pada ponsel cerdas Anda dan mengunduh pembaruan sistem palsu.
Sistem itulah yang akan memulihkan semua informasi atau data pribadi dari ponsel cerdas dan mengirimkannya ke server eksternal peretas.