Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menyiapkan posko untuk masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai migrasi siaran TV analog ke digital.
Menkominfo Johnny G. Plate mengatakan peralihan siaran TV analog ke digital atau Analog Switch Off (ASO) akan dilakukan serentak pada 2 November 2022, terutama di wilayah Jabodetabek.
“Kami akan meneliti untuk beberapa wilayah kabupaten dan kota atau provinsi di Indonesia untuk segera dilakukan Analog Switch Off sesuai kesiapan wilayah masing-masing. Pada saat Analog Switch Off Jabodetabek, pemerintah juga menyiapkan posko,” katanya dalam siaran pers, Selasa (25/10/2022).
Johnny menyebut, pendirian posko ditujukan agar saat proses migrasi siaran TV analog ke digital, masyarakat keluarga miskin yang membutuhkan perangkat set top box (STB) mendapatkan pelayanan dari pemerintah.
Nantinya, sambung dia menegaskan, sedapat mungkin Kemenkominfo akan melayani masyarakat khususnya keluarga miskin yang belum bisa menerima siaran digital karena belum tersedia set top box.
"Kementerian Kominfo telah menyediakan akses kontak layanan melalui nomor telepon 159 atau chatbot Whats App di nomor 08118202208. Masyarakat juga bisa mengakses laman website https://siarandigital.kominfo.go.id/," terangnya.
Lebih lanjut Johnny mengimbau bagi masyarakat menengah yang masih menggunakan TV nondigital, agar segera beralih ke layanan digital dengan menggunakan set top box.
Apalagi, imbuhnya, pada saat awal penghentian siaran TV analog ke digital, masyarakat juga dapat menikmati penyelenggaraan Piala Dunia 2022 yang akan berlangsung di Qatar 20 November mendatang.
“Kami berharap bahwa pada saat penyelenggaraan Piala Dunia di bulan November nanti masyarakat bisa menonton siaran Piala Dunia di televisi digital,” ujar Menkominfo.