Dorong Pemerataan Infrastruktur & Literasi Digital, Inilah 3 Fokus Program APJII

Thomas Mola
Kamis, 6 Oktober 2022 | 12:52 WIB
Ketua Umum APJII Muhammad Arif / Istimewa
Ketua Umum APJII Muhammad Arif / Istimewa
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) mencanangkan 3 prioritas program untuk periode 2021-2024. Tiga program prioritas tersebut adalah kolaborasi anggota dan stakeholder, implementasi program yang inklusif dan penguatan infrastruktur organisasi.

Muhammad Arif, Ketua Umum APJII mengatakan bahwa untuk mewujudkan pemerataan infrastruktur dan peningkatan literasi digital, seluruh jajaran pengurus APJII memiliki 3 prioritas program yang wajib di jalankan di pengurusan APJII periode 2021-2024.

“Melalui tiga program prioritas program tersebut diharapkan kedepannya, APJII dapat terus memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan industri telekomunikasi di Indonesia maupun sumbangsih pemikiran demi terwujudnya tata kelola ekosistem digital nasional yang lebih baik,” katanya dalam keterangan resmi, Kamis (6/11/2022).

Arif menjelaskan 3 prioritas program itu dalam Rapat Kerja Nasional APJII yang dilaksanakan pada 4 Oktober 2022 di Makassar, Sulawesi Selatan. Rapat kerja periode 2022 it mengangkat tema Transformasi APJII Melalui Kolaborasi Stakeholder dan Implementasi Program Inklusif untuk Mewujudkan Pemerataan Infrastruktur dan Peningkatan Literasi Digital.

Dia merinci untuk program kolaborasi anggota dan stakeholder, APJII telah bekerja sama dengan pemerintah dan atau institusi lainnya untuk melakukan pemutakhiran data anggota secara berkala dengan Kominfo sehingga bisa dipastikan saat ini data penyelenggara telekomunikasi APJII sudah sinkron dengan data Kominfo.

Selain itu pengurus APJII juga menjalin hubungan, koordinasi, dan kerja sama dengan lembaga-lembaga pemerintah dan non pemerintah, nasional, regional, dan global serta sosialisasi guna meningkatkan produktivitas anggota.

“Beberapa lembaga pemerintah dan nonpemerintah, nasional, regional, dan global yang berkolaborasi dengan APJII seperti Kadin Indonesia, LKPP, Kemenkominfo, Bursa Efek Indonesia, APNIC, dan Meta,” paparnya.

Arif melanjutkan untuk implementasi program yang inklusif, pengurus APJII mengadakan dan atau bekerja sama dengan lembaga resmi dalam hal pelatihan, riset, dan sertifikasi yang dibutuhkan oleh anggota dan masyarakat, sesuai dengan perkembangan teknologi atau hal-hal yang terbaru baik teknis maupun non-teknis.

Dia menambahkan APJII juga memiliki program untuk Pengembangan Data Center serta Indonesia Internet Exchange (IIX) atau Node Nasional. Pengurus APJII memprioritaskan anggota untuk terhubung ke IIX dan membawa big platform untuk terhubung ke IIX.

Beberapa big platform tersebut yang sudah terhubung ke IIX adalah Facebook (172.2 Gbps), Akamai (146.3 Gbps), Zenlayer (59.2G bps), Zheijian 21.1 Gbps, dan ke depan akan terus bertambah.

“Sehingga membangun kemitraan strategis dengan agregator konten, penambahan kajian exchange, pembuatan CDN di exchange, termasuk interkoneksi MVNO di IIX Pusat dan Wilayah untuk menumbuhkan value IIX menjadi salah satu prioritas kepengurusan APJII saat ini,” terang Arif.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Thomas Mola
Editor : Thomas Mola
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper