Laba Infomedia Telkom Naik 30% YoY 2023, Terapkan Kecerdasan Buatan (AI)

Leo Dwi Jatmiko
Sabtu, 1 Juni 2024 | 20:54 WIB
Logo Infomedia, anak usaha Telkom Indonesia
Logo Infomedia, anak usaha Telkom Indonesia
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Infomedia Nusantara (Infomedia) subsidiary dari PT Telkom Indonesia, Tbk mencatatkan pertumbuhan laba bersih 30% year on year/YoY pada 2023. Perusahaan mengoptimalkan sentuhan teknologi robotik, analitik dan kecerdasan buatan (AI) untuk mendorong pertumbuhan bisnis. 

Direktur Utama Infomedia Eddy Sofryano mengatakan perusahaan secara aktif merespons kebutuhan pasar melalui penerapan strategi dalam menciptakan produk dan teknologi yang inovatif untuk menambah value bagi pelanggan. 

Perusahaan akan terus mengejar pertumbuhan di industri Business Process Outsorcing (BPO) dengan menawarkan produk digital yang mumpuni. Berdasarkan catatan Infomedia, pangsa pasar industri BPO diramal menyentuh Rp21 triliun pada 2026.

“Infomedia meningkatkan kapabilitas Automatic, AI dan Analytics (3A) untuk membangun portofolio digital BPO yang makin mumpuni di pasar,” kata Eddy dalam siaran pers, Sabtu (1/6/2024).

Dia menuturkan melalui penguatan kapabilitas digital dengan teknologi 3A, Infomedia memastikan peningkatan kualitas customer experience yang dihadirkan dalam penyediaan operational perusahaan. 

Operasional perusahaan mencatatkan pertumbuhan interaksi yang signifikan pada digital channel dengan peningkatan interaksi digital CRM sebesar 28% dan transaksi digital SSO tumbuh 18% dari tahun sebelumnya. 

Sementara itu, pada November 2023, Direktur Solusi dan Pengembangan Bisnis Infomedia Andri Wibawanto mengatakan sekitar 60% omzet yang dibukukan perusahaan berasal dari sektor telekomunikasi. Perusahaan terus memperluas pasar dengan membidik pasar perbankan.

“Kalau sekarang yang revenuenya paling besar itu masih telekomunikasi, tetapi kemudian yang kedua terbesar adalah perbankan,” ujar Andri kepada Bisnis, Rabu (29/11/2023).

Lebih lanjut, Direktur Marketing & Sales Infomedia Sujito mengatakan bisnis yang dianut Infomedia, yakni business process outsourcing (BPO) masih akan terus berkembang ke depannya. 

Menurut Sujito, hal ini dapat telihat dari banyaknya perusahaan global BPO yang masuk ke Indonesia. Selain itu, Sujito mengaku di setiap bulannya setidaknya ada satu perusahaan yang datang ke kantornya untuk menanyakan harga.

Kemudian, Sujito juga mengatakan hampir semua himbara dan sejumlah kementerian sudah menggunakan jasa perusahaannya. Infomedia pun telah memiliki 38% pangsa pasar BPO di Indonesia.

Pada kesempatan tersebut, Sujito mengatakan kedepannya Infomedia akan menjangkau mitra yang lebih banyak. Adapun fokusnya pada saat ini adalah sektor UMKM. 

Sebagai informasi, PT Infomedia Nusantara merupakan perusahan yang bergerak untuk memberikan outsource dalam segi digital. Adapun jasa yang ditawarkan dapat berupa call center, layanan digital, digitalisasi SDM, dan keuangan.

Saat ini Infomedia sudah memiliki lebih dari 600 klien, baik dari pemerintahan, perusahaan, ataupun UMKM. Adapun sejumlah nama besar yang menggunakan Infomedia adalah Garuda Indonesia, BCA, Prodia, Telkomsel, hingga Pertamina.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper