Ini Daftar Lowongan Kerja Bidang IT Paling Dibutuhkan di RI

Rika Anggraeni
Selasa, 21 Mei 2024 | 07:25 WIB
Ilustrasi teknologi informasi atau IT/ Freepik.
Ilustrasi teknologi informasi atau IT/ Freepik.
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Laporan Empowering Indonesia Report 2024 yang dirilis PT Indosat Tbk. (ISAT) atau Indosat Ooredoo Hutchison bersama dengan Twimbit menunjukkan bahwa Indonesia membutuhkan talenta digital.

Dalam laporan tersebut, disebutkan bahwa pendidikan digital merupakan kunci untuk menjembatani kesenjangan aksesibilitas antara siswa perkotaan dan pedesaan, serta mempercepat pertumbuhan talenta teknologi.

“Pendidikan tinggi mendorong kemakmuran ekonomi,” tulis laporan Empowering Indonesia Report 2024, dikutip, Senin (20/5/2024).

Di samping itu, investasi meningkatkan infrastruktur teknologi dan aksesibilitas untuk meningkatkan keterampilan sumber daya manusia guna menjembatani kesenjangan talenta teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Dengan begitu, Indonesia berpotensi mengantongi produk domestik bruto (PDB) senilai Rp1.000 triliun.

Sayangnya, laporan Empowering Indonesia Report 2024 menunjukkan bahwa potensi pemanfaatan internet dalam pendidikan belum sepenuhnya tereksplorasi. Sebanyak 83,6% sekolah memiliki komputer untuk mengerjakan administrasi, namun kurang dari 64% yang terkoneksi layanan internet.

“Berinvestasi dalam TIK untuk pendidikan di Indonesia bisa memerangi kesenjangan pendidikan, meningkatkan kapasitas sekolah, memberdayakan pendidik, dan memperluas akses terhadap beragam sumber daya pembelajaran,” tambahnya.

Dari laporan tersebut mengindikasikan bahwa ada kebutuhan yang meningkat untuk tenaga kerja di bidang IT, namun jumlah orang yang memiliki keterampilan IT belum mencukupi untuk memenuhi permintaan tersebut.

Pada 2022, terdapat 1,84 juta lulusan, di mana 25% diantaranya berasal dari bidang Sains & Teknologi. Namun, hanya sekitar 100.000 dari mereka yang merupakan lulusan TIK, dan jumlah tersebut tidak cukup untuk memenuhi permintaan.

Adapun, Indonesia diperkirakan membutuhkan 2 juta talenta TIK pada 2023, namun saat ini hanya 1,19 juta angkatan kerja yang bekerja di bidang TIK dan terdapat 810.000 gap yang harus diisi. Secara kumulatif, Indonesia telah menghasilkan hampir 1 juta lulusan TIK pada 2023, namun hanya 25.000 lulusan yang memenuhi persyaratan industri.

Daftar Lowongan Kerja Bidang IT yang paling dibutuhkan di RI:

  • 1. Software Engineer
  • 2. Web Developer
  • 3. Data Scientist
  • 4. Data Engineer
  • 5. Artificial Intelligence Engineer
  • 6. Cloud Architect
  • 7. Cyber Security Specialist

President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan teknologi dan konektivitas memiliki peran kunci dalam memajukan Indonesia.

Vikram meyakini bahwa melalui riset ini dapat menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi dan sosial, “Serta membuka jalan menuju masa depan lebih cerah dan inklusif menuju Indonesia Emas 2045 yang didorong oleh inovasi dan pemberdayaan masyarakat,” kata Vikram di Kantor Indosat Ooredoo Hutchison, Jakarta, Senin (20/5/2024). 

Founder and Chief Executive Officer Twimbit Manoj Menon menyampaikan bahwa pihaknya mendukung inisiatif dalam membuka pintu bagi pertumbuhan berkelanjutan melalui laporan bertajuk Empowering Indonesia Report 2024.

“Dengan proyeksi hingga 2027, kami yakin langkah ini akan menjadi pondasi yang kuat untuk mewujudkan transformasi yang berkelanjutan dan inklusif bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ujarnya. 

Laporan ini merupakan fokus pada ambisi Indosat menjadi pendorong utama dalam pemberdayaan Indonesia melalui implementasi teknologi Artificial Intelligence (AI) untuk pertumbuhan ekonomi.

Laporan Empowering Indonesia Report 2024 mengusung lima inisiatif strategis yang diperlukan untuk melakukan transformasi secara berkelanjutan menuju visi Indonesia Emas 2045. Rinciannya terdiri dari pemanfaatan potensi kota sekunder, peningkatan ekonomi digital hingga pelosok pedesaan di area rural, penguatan peran UMKM, peningkatan teknologi dalam sektor pertanian, serta pemberdayaan perempuan.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rika Anggraeni
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper