Bisnis.com, JAKARTA – CEO Instagram Adam Mosseri dan tim media sosial Instagram membantah klaim bahwa aplikasi tersebut melacak data lokasi dan membagikannya dengan pengikut mereka.
Dikutip dari GSM Arena, Senin (29/8/2022), hal ini berawal dari sebuah postingan yang viral dan mengeklaim bahwa pembaruan iOS mengizinkan orang lain menemukan lokasi seseorang melalui aplikasi Instagram.
Alhasil, banyak orang kemudian masuk ke pengaturan aplikasi Instagram di ponsel mereka dan menonaktifkan izin lokasi untuk aplikasi tersebut.
Menanggapi hal itu, Mosseri mengatakan perangkat ponsel memiliki pengaturan menyalakan lokasi. Instagram juga menggunakan lokasi sudah sejak lama untuk fitur-fitur seperti penanda lokasi (location tag).
"Lokasi perangkat Instagram memperkuat fitur tag lokasi tetapi aplikasi tidak akan membagikan lokasi pengguna dengan orang lain," katanya.
Lebih lanjut dia menyebut bila pengguna khawatir aplikasi akan menggunakan atau membagikan lokasi, pengguna harus menonaktifkannya dari pengaturan aplikasi di perangkat.
Sebab, baik iOS dan Android juga menawarkan opsi untuk membagikan perkiraan lokasi (bukan titik yang tepat), dan keduanya dapat merekam log riwayat aplikasi mana yang mengakses data lokasi.
"Pengguna bisa menyalakan atau mematikan lokasi langsung dari ponsel, baik perangkat iOS maupun Android. Penanda lokasi pada unggahan di Instagram juga bersifat pilihan," imbuhnya.
