Menuju Normal Banyak Startup Limbung, Bagaimana Nasib Mangkokku Milik Anak Jokowi?

Khadijah Shahnaz
Kamis, 7 Juli 2022 | 18:04 WIB
Ilustrasi Startup. Bisnis/Arief Hermawan P
Ilustrasi Startup. Bisnis/Arief Hermawan P
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Mangkokku, startup di bidang kuliner menjelaskan bagaimana cara mempertahankan bisnisnya di keadaaan pra-normal.

CEO Mangkokku Randy Julius Kartadinata menjelaskan memasuki keadaan pranormal, Manggkoku mulai menyesuaikan strategi bisnis yang relevan.

Randy mengatakan usaha rintisan yang juga dimiliki anak-anak Presiden Joko Widodo tersebut membuat beberapa skenario pada strategi pemasaran, serta membuat target pricing, dan melakukan kolaborasi.

Dia menilai hal tersebut penting bagi Mangkokku di tengah kompetisi bisnis yang semakin besar di industri kuliner. Mangkokku juga memastikan perhitungkan business runaway sesuai dengan tujuan bisnis. Selain itu, usaha rintisan tersebut juga menggenjot riset baik dari sisi teknologi, tren pasar, dan perilaku konsumen.

"Jadi selama masa transisi ke keadaan pra-normal saat ini mangkokku yang sudah berusia hampir 3 tahun di bulan juli ini tidak mengalami penurunan justru peningkatan dari segi bisnis dan brand awareness," ujar Randy kepada Bisnis Kamis (7/7/2022).

Dia mengklaim Mangkokku dengan baik melewati masa sulit dan tetap menunjukan perkembangan baik dalam bisnis selama masa pandemi hingga saat ini, dengan penjualan Mangkokku yang bisa tumbuh 6 kali lipat.

"Saat ini, Mangkokku sudah mengoperasikan 50 cabang di wilayah Jabodetabek, Surabaya, Bandung, Malang, Semarang dan Solo," jelasnya

Adapun pada awal bulan lalu, Mangkokku mengumumkan pendanaan Seri A sebesar US$7 juta atau setara Rp101 miliar yang dipimpin oleh Alpha JWC Ventures dan EMTEK, dengan partisipasi dari Cakra Ventures.

Randy juga menjelaskan pendanaan tersebut bisa mempercepat peluncuran holding company-nya, yakni Nusantara Culinary Group. "Nusantara Group ini akan mulai dari minuman, sambal kemasan dan berbagai jenis hidangan lainnya," katanya dalam siaran pers, Senin (6/6/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Khadijah Shahnaz
Editor : Kahfi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper