Indosat Gandeng Google Cloud, Garap Transformasi Digital

Rahmi Yati
Kamis, 30 Juni 2022 | 22:46 WIB
Pengunjung mencari informasi di salah satu gerai Indosat Ooredoo di Jakarta, Selasa (15/2/2022). Bisnis/Arief Hermawan P
Pengunjung mencari informasi di salah satu gerai Indosat Ooredoo di Jakarta, Selasa (15/2/2022). Bisnis/Arief Hermawan P
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) melalui Indosat Business bekerja sama dengan Google Cloud menyediakan solusi-solusi yang dibutuhkan untuk mendukung transformasi digital korporasi, UMKM, pendidikan, hingga pemerintahan.

Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison Bayu Hanantasena mengatakan kolaborasi ini merupakan kelanjutan dari kemitraan strategis yang telah diumumkan pada November 2021 untuk mempercepat transformasi digital di seluruh segmen konsumen dan perusahaan di Tanah Air.

"Melalui kolaborasi ini, Indosat Business melakukan pengembangan inovasi teknologi digital berbasis IoT [Internet of Things], Advanced Data Analytics, serta Cloud and Collaboration Tools untuk mendukung transformasi digital untuk korporasi, UMKM, pendidikan, dan pemerintahan," kata Bayu, Kamis (30/6/2022).

Adapun dia memerinci, kemitraan Indosat Business dengan Google Cloud akan mencakup beberapa area solusi digital, di antaranya one stop digital business ecosystem, yakni sebuah platform digital untuk menghubungkan dan memberdayakan para pelaku bisnis, termasuk UMKM di Indonesia.

Bayu menyebut platform ini memungkinkan pelanggan mendapatkan kemudahan untuk menjalankan bisnis dengan aplikasi digital, menjangkau calon pelanggan secara luas serta kemudahan transaksi.

Selanjutnya, advanced data analytics. Ini merupakan solusi big data analytics yang memberikan kemudahan pengambilan keputusan berbasis data untuk operasional bisnis, serta memudahkan akuisisi pelanggan melalui smart digital advertising.

Area lainnya, lanjut Bayu, adalah mencakup IoT and AI (Artificial Intelligence). Layanan ini menghadirkan solusi IoT dengan kemampuan intelligence untuk meningkatkan produktivitas dan mengurangi biaya dalam operasional perusahaan di bidang manufaktur, retail, logistik dan lainnya.

"Selanjutnya cloud and collaboration tools. Yaitu gabungan kemampuan terbaik IOH dan Google Cloud untuk menyediakan solusi hybrid cloud didukung konektivitas yang andal dan aman dengan Google Cloud direct connect sebagai solusi menyeluruh untuk teknologi informasi dan komunikasi," terang dia.

Sementara itu Country Director Google Cloud Indonesia Megawaty Khie menambahkan, hadirnya layanan komputasi awan dari Google ini berawal dari keinginan menyediakan layanan keamanan, skalabilitas, dan keandalan untuk perusahaan-perusahaan pelanggan yang dilengkapi dengan kemampuan data analytics.

Dia menuturkan, Google Cloud dan IOH telah berinovasi dalam tiga hal. Yakni mendukung upaya pemerintah dalam membantu UKM agar unggul ditingkat lokal maupun internasional, menghadirkan teknologi yang cerdas bagi pelanggan perusahaan, dan mendukung IOH bertransformasi agar mampu memberikan layanan yang lebih baik bagi pelanggan.

"Jadi untuk perusahaan yang mereka tidak mau ikut digital transformation sebagainya, terus terang mereka akan punah karena pengguna ke depan mereka pasti akan pakai digital services. Jadi masa depan [digital] itu sangat penting," imbuhnya.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rahmi Yati
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper