Bisnis.com, JAKARTA — PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) masih mempelajari dokumen lelang frekuensi 1,4 GHz. Nilai dasar lelang hingga persyaratan per regional tertulis di dalam dokumen.
WIFI melalui anak usahanya, PT Telemedia Komunikasi Pratama, mengambil akun e-Auction dan dokumen sebagai salah satu syarat untuk ikut lelang frekuensi.
Sejumlah persyaratan dan harga dasar lelang spektrum 1,4 GHz tertera pada dokumen tersebut. Setelah mendapat akun dan menggenggam dokumen, peserta dapat memilih untuk terlibat aktif dalam lelang atau mundur.
Mengenai keikutsertaan pada lelang 1,4 GHz setelah mengambil e-Auction dan mengetahui nilai dasar lelang yang disyaratkan, Direktur Utama WIFI Yune Marketatmo mengatakan perusahaan masih mendalami dan mempelajari dokumen tersebut. Yune belum memberi kepastian apakah WIFI akan lanjut hingga tahap penawaran.
Perusahaan mempelajari ketentuan-ketentuan yang disyaratkan untuk mendapatkan izin penggunaan frekuensi pada masing-masing regional.
“Kami masih mengkaji dokumen lelang 1,4 GHz beserta ketentuan di setiap regional,” kata Yune.
Mengenai rencana penggelaran layanan internet seharga Rp100.000 dengan kecepatan hingga 100 Mbps, kata Yune, keputusan tersebut diambil sesuai dengan aturan pemerintah, dan komitmen perusahaan untuk menghadirkan layanan yang terjangkau bagi warga Indonesia.
“Tentu saja keputusan yang akan diambil mengikuti aturan pemerintah, serta fokus pada komitmen kami untuk menghadirkan internet berkualitas dengan harga terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia,” kata Yune.
Sebelumnya Komdigi melalui Tim Seleksi Pengguna Frekuensi 1,4 GHz mengumumkan daftar penyelenggara telekomunikasi yang telah mengambil akun sistem lelang elektronik (e-auction) untuk seleksi pengguna pita frekuensi tersebut pada 2025.
Terdapat tujuh perusahaan yang mengikuti lelang, yakni PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, PT XLSMART Telecom Sejahtera, PT Indosat Tbk, PT Telemedia Komunikasi Pratama, PT Netciti Persada, PT Telekomunikasi Selular, dan PT Eka Mas Republik.
Daftar ini tercantum dalam Pengumuman Pengambilan Akun e-Auction pada Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 1,4 GHz untuk Layanan Akses Nirkabel Pitalebar (Broadband Wireless Access/BWA) Tahun 2025 yang dipublikasikan di laman resmi Komdigi pada Kamis (14/8/2025).
Selain itu para peserta juga telah mengantongi keterangan harga dan persyaratan untuk ikut lelang 1,4 GHz. Informasi yang beredar nilai dasar lelang untuk regional I dibuka dengan harga Rp230 miliar. Wilayah layanan regional I meliputi Pulau Jawa, Maluku, dan Papua.