Mudik Lebaran Dilarang, Paket Internet Harga Murah Jadi Andalan

Leo Dwi Jatmiko
Senin, 29 Maret 2021 | 10:02 WIB
Sejumlah remaja menggunakan ponsel saat berkomunikasi di Medan, Sumatera Utara, Jumat (17/4/2020). /ANTARA FOTO-Septianda Perdana
Sejumlah remaja menggunakan ponsel saat berkomunikasi di Medan, Sumatera Utara, Jumat (17/4/2020). /ANTARA FOTO-Septianda Perdana
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Larangan mudik Lebaran pada 2021 diprediksi menjadi momentum operator seluler dalam meningkatkan jumlah pelanggan.

Operator akan mengeluarkan paket layanan dengan nominal harga rendah serta waktu aktif yang lebih pendek, untuk mendukung aktivitas pelanggan selama Lebaran lewat digital.

Ketua Bidang Network dan Infrastruktur Indonesian Digital Empowerment Community (IDIEC) Ariyanto A. Setyawan mengatakan operator akan saling bersaing dalam menawarkan paket yang relatif murah dengan sejumlah manfaat yang menarik. Paket tersebut akan dilengkapi dengan bonus layanan yang dapat mendukung beragam kegiatan selama bulan Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 2021 seperti layanan percakapan, panggilan video, hingga gim.

“Peluang tidak mudik ini harus direbut dengan solusi silahturahmi digital. Operator perlu kreatif untuk merebut hati pelanggan,” kata Ariyanto kepada Bisnis.com, Senin (29/3/2021).

Ariyanto menambahkan meski secara pendapatan paket dengan nominal rendah memiliki nilai yang kecil, paket ini diyakini tetap efektif dalam menjaga dan mengakuisisi pelanggan operator lain di tengah pandemi. Adapun, untuk paket dengan nominal yang tinggi tak akan terlalu banyak perubahan karena operator seluler diperkirakan tidak mengeluarkan variasi baru.

Dia juga memperkirakan larangan mudik membuat operator seluler makin efisien karena tidak perlu menyiagakan jaringan tambahan untuk mengantisipasi lonjakan data di sejumlah titik seperti jalan tol, tempat peristirahatan dan lain sebagainya.

Pada Hari Raya Idulfitri 2020, rata-rata jumlah lalu lintas data operator seluler meningkat hingga dua digit.

Telkomsel mencatat kenaikan lalu lintas data sebesr 22 persen saat Lebaran dibandingkan dengan hari biasa. Lalu lintas data fitur layanan panggilan video – melalui platform Whatsapp hingga Zoom – meningkat 74 persen, layanan video streaming naik13,8 persen dan layanan gim naik 83,7 persen.

Sementara itu, lalu lintas data layanan panggilan dan streaming video Tri Indonesia meningkat 19 persen dibandingkan dengan hari biasa. Jika dibandingkan dengan Lebaran 2019, jumlah lalu lintas data meningkat hingga 57 persen.

Adapun XL Axiata dan Indosat, masing-masing mencatatkan peningkatan lalu lintas data sebesar 25 persen dah 27 persen jika dibandingkan dengan lalu lintas data pada hari normal.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper