Konsumen Beralih ke Tablet, Pasar PC dan Laptop Makin Jeblok

Thomas Mola
Senin, 5 Agustus 2013 | 16:33 WIB
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA—Penjualan komputer desktop (PC) dan komputer jinjing pada kuartal III/2013 diperkirakan anjlok lebih dari 40%, melanjutkan tren yang sudah terjadi sejak kuartal I/2013 di mana terjadi penurunan 20% dan 40% pada kuartal II/2013.

Sekjen Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) Gomulia Oscar mengatakan pada kuartal III/2013 akan lebih besar dari kuartal sebelumnya karena liburan sekolah dan Hari Raya Idul Fitri yang berdekatan sehingga penjualan optimal hanya terjadi pada September dan November.

“Penurunan drastis sudah terjadi sejak awal tahun. Perkembangan teknologi berupa peralihan dari PC ke tablet dan ponsel pintar, belum dapat diantisipasi oleh pengusaha sehingga saat ini hanya bisa menunggu,” ujar Oscar di Jakarta, Senin (5/8/2013).

Oscar mengatakan gejala penurunan penjualan PC dan notebook sudah mulai terlihat sejak 2010. Pada saat itu pelaku usaha masih cukup yakin bahwa penjualan akan naik tetapi kenyataan berbicara lain pada tahun ini di mana terjadi penurunan. Penurunan penjualan PC menyebabkan penjualan produk turunannya seperti papan ketik, mouse, dan printer.

Oscar menambahkan penurunan penjualan PC dan komputer jinjing terjadi juga di kota-kota kedua. Hal itu menyebabkan banyak pengusaha terpaksa mengurangi jumlah toko untuk melakukan penghematan biaya operasional. Beberapa pengusaha bahkan sudah beralih profesi dengan mencari peluang usaha yang lebih baik. 

“Kalau penyebabnya ialah penawaran dan permintaan masih bisa kita atasi, tetapi ini karena perkembangan teknologi ponsel dan tablet,” ujar Oscar.

International Data Corporation (IDC) Asia Pasifik pada awal bulan ini menyebutkan pasar PC Indonesia meningkat 4% pada kuartal I/2013, dibanding dengan kuartal sebelumnya. Namun terjadi penurunan secara tahunan sebesar 2% dengan jumlah 1.373 juta unit.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Thomas Mola
Editor :
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper