OpenAI Luncurkan AVM, ChatGPT Bisa Ngobrol dengan 50 Bahasa

Leo Dwi Jatmiko
Rabu, 25 September 2024 | 10:05 WIB
Ilustrasi Logo OpenAI/Reuters
Ilustrasi Logo OpenAI/Reuters
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - OpenAI memperkenalkan fitur audio Advanced Voice Mode (AVM) ke sejumlah pelanggan berbayar ChatGPT, yang membuat ChatGPT lebih mudah diajak bicara. 

Pada tahap awal, produk ini akan dihadirkan terlebih dahulu ke pelanggan di tingkatan ChatGPT Plus dan Teams. Pelanggan Enterprise dan Edu akan mulai menerima akses minggu depan.

AVM akan membawa desain baru berbentuk bola animasi berwarna biru, bukan titik-titik hitam animasi yang ditampilkan OpenAI saat memamerkan teknologi tersebut pada bulan Mei 2024.

Pengguna akan menerima pop-up di aplikasi ChatGPT, di samping ikon suara, saat AVM telah tersedia untuk mereka.

“Advanced Voice akan diluncurkan ke semua pengguna Plus dan Team di aplikasi ChatGPT selama seminggu. Sementara Anda menunggu dengan sabar, kami telah menambahkan Instruksi Kustom, Memori, lima suara baru, dan aksen yang ditingkatkan. Aplikasi ini juga dapat mengatakan “Maaf saya terlambat” dalam lebih dari 50 bahasa,” dikutip dari akun X @openAI, Rabu (25/9/2024). 

Techcrunch melaporkan bahwa pengguna dapat mencoba lima suara baru ChatGPT antara lain Arbor, Maple, Sol, Spruce, dan Vale. Tambahan ini menjadikan jumlah total suara ChatGPT menjadi sembilan, hampir sama banyaknya dengan Google Gemini Live , bersama Breeze, Juniper, Cove, dan Ember. 

Semua nama ini terinspirasi oleh alam, yang mungkin karena inti dari AVM adalah membuat penggunaan ChatGPT terasa lebih alami.

Satu suara yang hilang dari jajaran ini adalah Sky, suara yang ditampilkan OpenAI selama pembaruan musim semi, yang menyebabkan ancaman hukum dari Scarlett Johansson. 

Aktris tersebut, yang memainkan sistem AI dalam film "Her," mengklaim bahwa suara Sky terdengar agak terlalu mirip dengan suaranya sendiri. OpenAI segera menghapus suara Sky, dengan mengatakan bahwa suara itu tidak pernah dimaksudkan untuk menyerupai suara Johansson, meskipun beberapa anggota staf membuat referensi ke film tersebut dalam tweet pada saat itu.

OpenAI juga menyampaikan telah melakukan beberapa perbaikan sejak merilis uji alfa terbatas AVM.

Fitur suara ChatGPT kini diklaim lebih baik dalam memahami aksen, dan perusahaan mengatakan percakapannya juga lebih lancar dan cepat. Selama pengujian dengan AVM, Techcrunch jarngan mengalami gangguan. 

OpenAI juga memperluas beberapa fitur kustomisasi ChatGPT ke AVM: Instruksi Kustom, yang memungkinkan pengguna untuk mempersonalisasi bagaimana ChatGPT meresponsnya, dan Memori, yang memungkinkan ChatGPT mengingat percakapan untuk referensi nanti.

Seorang juru bicara OpenAI mengatakan AVM belum tersedia di beberapa wilayah, termasuk Uni Eropa, Inggris, Swiss, Islandia, Norwegia, dan Liechtenstein. 

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper