Kecepatan Agregsi 5G T-Mobile Capai 3,6 Gbps, 6 Operator Seluler Dilibatkan

Rahmad Fauzan
Senin, 8 Januari 2024 | 09:54 WIB
T-Mobile/appadvice.com
T-Mobile/appadvice.com
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – T-Mobile berhasil melakukan agregasi jaringan 5G dengan menggabungkan 6 saluran operator. Dalam upaya ini, operator asal Jerman itu mampu mencapai kecepatan 3,6 Gbps dengan menggunakan jaringan Sub-6 Ghz.

Mengutip Cordcutternews.com, Presiden Teknologi di T-Mobile Ulf Ewaldsson mengatakan T-Mobile yang memiliki 10 juta pelanggan menjadi operator pertama yang melakukan agregasi operator 5G.

“T-Mobile adalah satu-satunya penyedia seluler yang mengeluarkan kemampuan baru seperti agregasi operator 5G secara nasional,” kata Ewaldsson, dikutip Bisnis.com, Senin (8/1/2024).

Dengan agregasi operator 5G, T-Mobile dapat menggabungkan beberapa saluran atau operator 5G untuk memberikan kecepatan dan kinerja yang lebih baik. T-Mobile bekerja sama dengan Ericsson dan Qualcomm dalam uji coba tersebut.

Hal ini memungkinkan pengguna ponsel berjejaring T-Mobile untuk memanfaatkan sepenuhnya seluruh spektrum nirkabel yang ada di sekitar.

Dalam pengujian ini, T-Mobile menggabungkan 6 saluran 5G spektrum pita menengah, 2 saluran 5G Kapasitas Ultra 2,5 GHz, 2 saluran spektrum PCS, dan 2 saluran spektrum AWS, menciptakan saluran 5G agregat 245 MHz yang efektif.

Untuk jangka panjang, teknologi anyar ini akan membantu T-Mobile menawarkan Internet Rumah dengan jaringan 5G yang lebih cepat.

Uji coba ini masih dalam tahap awal. Namun, hal ini dinilai merupakan kabar baik untuk ke depan dan diharapkan menghasilkan peningkatan kecepatan internet yang signifikan di lebih banyak wilayah.

Sebelumnya, Ericsson ConsumerLab melaporkan bahwa kestabilan dan kecepatan internet 5G di lokasi utama seperti bandara dan arena menjadi harga mati. Pelanggan bakal pindah ke operator lain jika layanan 5G tidak stabil di sana. 

Ericsson telah merilis penelitian menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen terhadap layanan 5G berubah, dengan pengguna secara aktif mencari dan bersedia membayar lebih banyak uang untuk jaringan yang lebih baik dan lebih terdiferensiasi.

Kepala Ericsson CunsumerLab Jasmeet Singh Sethi mengatakan satu dari lima pengguna ponsel pintar 5G yang disurvei menyatakan preferensi yang jelas terhadap berbagai layanan konektivitas berkualitas.

“Para pengguna ini secara aktif mencari kinerja jaringan yang lebih tinggi dan konsisten, terutama yang dirancang untuk aplikasi-aplikasi yang menuntut dan lokasi-lokasi penting yang spesifik,” kata Jasmeet Singh Sethi, dikutip dari computerweekly, Minggu (8/10/2023).

Kinerja 5G di lokasi-lokasi utama mempengaruhi loyalitas konsumen. 

Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa sekitar 17 persen konsumen di 28 negara telah berganti penyedia layanan sejak 5G diluncurkan, didorong oleh kinerja jaringan 5G. Pengalaman 5G akan berdampak signifikan di lokasi-lokasi utama, seperti arena dan bandara, dan 27 persen pengguna ponsel cerdas mengharapkan konektivitas 5G yang berbeda.

Riset tersebut melibatkan 37.000 konsumen di 28 pasar, mencerminkan pandangan sekitar 1,5 miliar konsumen secara global, termasuk sekitar 650 juta pelanggan 5G.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rahmad Fauzan
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper