Bisnis.com, JAKARTA – Platform media sosial terbaru besutan induk Facebook Meta Platforms, Threads, mencatat lebih dari 30 juta pengguna hanya dalam sehari setelah peluncurannya.
Jumlah pendaftaran ini dikonfirmasi oleh CEO Meta Mark Zuckerberg dalam postingan di akun Threads-nya.
“30 juta orang telah mendaftar hingga pagi ini. Terasa seperti awal dari sesuatu yang istimewa, tetapi masih banyak pekerjaan menanti untuk mengembangkan aplikasi ini,” ungkap Mark.
Digadang-gadang sebagai pesaing Twitter, Threads menjadi aplikasi gratis teratas di App Store Apple di Inggris dan Amerika Serikat pada hari Kamis.
Threads hadir setelah Mark Zuckerberg dan pemilik Twitter Elon Musk saling balas komentar, bahkan saling menantang bertarung di ring tinju di Las Vegas.
"Pertandingan di dalam arena telah dimulai, dan Zuckerberg memberikan pukulan telak. Dalam banyak hal, itu persis seperti yang anda harapkan dari Meta: Eksekusi yang luar biasa dan antarmuka pengguna yang mudah dinavigasi," ujar analis utama Insider Intelligence Jasmine Enberg seperti dilansir Reuters, Jumat (7/7/2023).
Banyak pesaing Twitter bermunculan setelah platform media sosial tersebut diakuisisi Elon Musk senilai US$44 miliar dan diikuti oleh serangkaian keputusan yang kontroversial. Terakhir, Elon Musk membatasi jumlah tweet yang dapat dibaca pengguna per hari.
Analis mengatakan polemik Twitter memberikan ruang bagi pesaing yang memiliki dana besar seperti Meta Platforms, terutama karena aksesnya ke pengguna Instagram dan kekuatan iklannya.
Profesor pemasaran Chapman University Niklas Myhr mengatakan peluncuran Threads oleh Meta datang pada waktu yang tepat untuk memberikannya kesempatan bersaing menggeser posisi Twitter.
"Threads akan memulai dengan awal yang baik karena dibangun di atas platform Instagram dengan basis pengguna yang sangat besar dan jika pengguna mengadopsi Threads, para pengiklan akan mengikutinya,” ujar Myhr.
Melonjaknya jumlah pengguna terdaftar berbanding terbalik dengan nasib platform lain yang digadang menjadi pesaing Twitter. Mastodon, misalnya, hanya memiliki 1,7 juta pengguna aktif bulanan.
Sementara itu, Bluesky yang didukung oleh salah satu pendiri Twitter, Jack Dorsey, mencatatkan sekitar 265.000 pengguna terdaftar. Adapun Twitter memiliki 229 juta pengguna aktif bulanan pada Mei 2022, menurut pernyataan yang dibuat sebelum pembelian oleh Musk.