Usai PHK, Startup Mobil Bekas Ini Raih Pendanaan Rp121 Miliar

Khadijah Shahnaz Fitra
Selasa, 21 Februari 2023 | 12:44 WIB
Ilustrasi Startup. Bisnis/Arief Hermawan P
Ilustrasi Startup. Bisnis/Arief Hermawan P
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Moladin, startup jual beli mobil bekas, mendapatkan pendanaan hampir US$8 juta atau senilai Rp121 miliar kendati usai melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan.

Dilansir dari DealstreetAsia, Selasa (21/2/2023) startup yang berfokus jual beli mobil bekas tersebut, hampir US$8 juta dari Ascend Capital yang berbasis di Singapura pada pekan lalu.

Moladin pun terakhir mendapatkan pendanaan seri B sebesar US$95 juta atau setara dengan Rp1,38 triliun yang dipimpin oleh perusahaan investasi internet DST Global.

Sebelumnya, Moladin juga telah mendapatkan pendanaan US$42 juta atau sekitar Rp636 miliar yang dipimpin oleh Sequoia Capital India dan Northstar Group dalam salah satu putaran Seri A terbesar di Asia Tenggara pada awal 2022.

Pada awal bulan ini pun Moladin mengumumkan PHK  terhadap 360 karyawan atau 11 persen dari karyawannya. Chief of Government Relations and Public Affairs Hafif Assaf mengatakan pemangkasan ini untuk keberlangsungan Moladin dalam jangka panjang.

"Manajemen mengambil keputusan yang sulit untuk mengakhiri hubungan kerja 360 karyawan, atau 11 persen dari total karyawan tetap kami," ujar Hafif, Kamis (9/2/2023).

Hafif menambahkan saat ini prioritas Moladin adalah karyawan yang terdampak. Moladin akan  memastikan untuk memberikan kompensasi yang adil dan sepenuhnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan terkait ketenagakerjaan yang berlaku di Indonesia.

Moladin juga akan memberlakukan asuransi kesehatan bagi karyawan terdampak sampai akhir Mei 2023, serta memanfaatkan jaringan perusahaan untuk mempermudah akses mencari pekerjaan baru dalam rangka membantu karyawan terdampak dalam melewati masa ini.

Hafif menambahkan sejak berfokus pada pasar mobil bekas pada tahun 2021, Moladin telah membuat kemajuan yang signifikan dan membangun pasar mobil bekas omnichannel terkemuka di Indonesia, memberdayakan agen dan dealer rumahan dengan menggunakan teknologi untuk menyederhanakan proses transaksi dan memungkinkan pengalaman pelanggan yang lebih baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper