Ini Jurus GrabFood Bersaing Hadapi GoFood hingga AirAsia Food

Khadijah Shahnaz
Rabu, 27 Juli 2022 | 17:51 WIB
Ilustrasi pengemudi ojek daring Grab./Reuters-Beawiharta
Ilustrasi pengemudi ojek daring Grab./Reuters-Beawiharta
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Grab yang memiliki layanan GrabFood menjelaskan strategi dalam meningkatkan permintaan konsumen di tengah banyaknya layanan pesan antar makanan seperti GoFood, ShopeeFood, Traveloka Eats, hingga AirAsia Food.

Head of Marketing GrabFood Hadi Surya Koe mengatakan saat ini GrabFood sedang berkomitmen untuk terus memperkuat ketahanan bisnis mitra merchant di GrabFood dan mendampingi merchant agar tetap relevan dengan berbagai tren kebutuhan konsumen yang dinamis.

"GrabFood akan fokus terhadap beberapa aspek dalam fitur dan layanan untuk mempermudah pengalaman konsumen berbelanja melalui GrabFood, di antaranya dengan memberikan berbagai pilihan dan pengalaman kuliner yang menarik bagi para konsumen," ujar Surya, Selasa (26/7/2022).

Surya menilai GrabFood saat ini memiliki jaringan F&B terluas, dari restoran level atas secara nasional hingga pedagang kaki lima dan UMKM dan juga jaringan cloud kitchen yang tersebar di berbagai kota di Indonesia.

"Ini tempat kami menghadirkan F&B populer ke area baru," jelasnya.

Dia juga mengatakan GrabFood selalu menghadirkan kategori makanan yang relevan ke konsumen, seperti Resto Legendaris yang baru-baru ini diperkenalkan dan juga promosi serta paket langganan Grab Unlimited untuk memberikan nilai tambah yang ramah di kantong dompet konsumen.

Adapun, terkait harga makanan yang ditawarkan di platform GrabFood, Surya mengatakan harga tersebut ditentukan oleh mitra merchant sendiri.

GrabFood bekerja sama dengan mitra merchant/resto dengan skema komisi yang bebas dipilih sesuai dengan kebutuhan dan prioritas bisnis.

Manfaat skema komisi yang dipilih oleh mitra merchant mencakup biaya pengiriman yang lebih rendah, keikutsertaan dalam kampanye dengan biaya yang lebih terjangkau untuk menarik lebih banyak konsumen, dan sebagainya.

"Komisi yang didapat oleh Grab digunakan untuk memberikan manfaat tambahan bagi mitra merchant, mitra pengiriman, dan konsumen," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Khadijah Shahnaz
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper