Bisnis.com, JAKARTA – Memasuki tahun ke-11, Blibli startup milik Grup Djarum mengatakan akan fokus menjadi e-commerce yang mengedepankan strategi omnichannel.
CEO dan Co-Founder Blibli Kusumo Martanto mengatakan Blibli saat ini sedang fokus dalam mengembangkan ekosistem omnichannel. Dia mengatakan saat ini Blibli mempunyai satu keunggulan dibandingkan e-commerce lainnya, yaitu memiliki layanan omnichannel.
"Kami akan meningkatkan customer service dengan cara meningkatkan layanan omnichannel milik Blibli," ujarnya dalam konferensi pers pada Senin (25/7) di Jakarta.
Kusumo menjelaskan layanan omnichannel ini telah dimulai sejak 2019, ketika Blibli meluncurkan layanan Click and Collect.
Layanan ini menggabungkan belanja lewat aplikasi Blibli, kemudian barang dapat diambil langsung di toko ritel mitra. Layanan ini pun semakin terintegrasi sejak Blibli meluncurkan Bliblimart.
Terlebih dengan akuisisi saham emiten ritel PT Supra Boga Lestari Tbk. (RANC) atau pengelola Ranch Market tahun lalu, layanan omnichannel milik Bliblimart semakin terintegrasi.
Lalu dilanjutkan pada 2021 dengan layanan Blibli Instore. Sebagai informasi, Blibli Instore merupakan layanan yang diberikan Blibli kepada konsumen yang ingin membayar secara daring atau memakai cicilan namun bisa langsung membawa pulang produk yang dibeli secara langsung.
Adapun, baru -baru ini baru saja membuka toko ritel di pusat perbelanjaan Central Park Jakarta. Toko ini pun fokus memperjualbelikan smartphone.