XL Home dan First Media Bakal Usik Dominasi IndiHome

Leo Dwi Jatmiko
Senin, 2 Agustus 2021 | 15:13 WIB
Logo Indihome/Twitter.com
Logo Indihome/Twitter.com
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Kolaborasi XL Home dan First Media berpeluang mengganggu dominasi IndiHome. Keduanya dapat menghadirkan produk berkualitas mumpuni, dengan harga terjangkau berkat sinergi yang dilakukan.

Ketua Umum Indonesian Digital Empowering Community (IDIEC) M. Tesar Sandikapura mengatakan setelah berhasil mengakuisisi saham Link Net, XL harus berhitung arah pergelaran XL Home. Perhitungan dilakukan dengan mempertimbangkan produk yang dikeluarkan dan jaringan yang digelar.

Produk menarik dengan kualitas baik dan harga terjangkau, akan membuat pelanggan jatuh hati beralih menggunakan layanan XL Home dan First Media. XL dan Link Net sangat mampu menekan harga produk karena ongkos pergelaran jaringan dilakukan secara bersama.

“IndiHome belum merata dan kualitasnya juga belum maksimal. Jadi keduanya harus bisa memberikan kualitas dan harga yang terbaik, ” kata Tesar, Senin (2/8/2021).

Tesar menilai hadirnya operator seluler ke bisnis internet tetap merupakan hal yang bagus karena pelanggan memiliki lebih banyak pilihan dan persaingan makin kompetitif.

Merujuk pada presentasi Link Net di laman resminya, pada kuartal I/2021, dari sisi pelanggan, IndiHome diperkirakan memiliki 7,76 juta pelanggan, sedangkan Link Net melalui First Media hanya 859.000 pelanggan. Link Net menempati urutan kedua.

Pada kuartal I/2021 Link Net memiliki total homepass mencapai 2,7 juta, dengan 66 persen atau sebanyak 1,8 juta dari total homepass berada di Jabodetabek, Serang dan Cilegon. Homepass Link Net merupakan nomor 2 yang terbanyak setelah IndiHome, sedangkan Link Net konsisten menghantui dominasi tersebut.

Tidak hanya itu, Tesar juga menyarankan agar keduanya mengincar pasar yang berbeda. Citra XL sebagai operator seluler lebih kuat di mata pelanggan saat ini. Misalnya, XL mengincar pasar menengah dan menengah ke bawah sedangkan Link Net incar pasar menengah ke atas atau kelas premium.

Sebelumnya, PT XL Axiata Tbk. dan Axiata Group Berhad mengambilahli 66,03 persen saham PT First Media Tbk. dan Asia Link Dewa yang ditempatkan dalam PT Link Net Tbk. (Link).

Kedua perusahaan telah menandatangani term sheet yang belum mengikat untuk mengambilalih 1.816.735.484 saham atau 66,03 persen saham LinkNet. Apabila Perjanjian Jual Beli telah dilakukan, XL dan Axiata akan menjadi pengendali baru Link Net.

“Tujuan rencana pengambilalihan adalah untuk pengembangan usaha dan memperluas jaringan usaha,” kata Ranty Astari Rachman, Sekretaris Perusahaan XL Axiata.

Sementara itu, Presiden Direktur sekaligus CEO Link Net Marlo Budiman mengatakan secara sinergi, kedua perseroan akan makin diuntungkan dari segi penambahan pendapatan dan efisiensi operasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper