Bisnis.com, JAKARTA – PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) akan menyesuaikan jam operasional kanal pemasaran tradisional dan modern selama Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat dilakukan. Sebagian pusat layanan Telkomsel akan ditutup sementara.
Vice President Sales Strategy Telkomsel Adhi Putranto mengatakan beberapa kanal pelayanan Telkomsel GraPARI akan ditutup sementara atau menyesuaikan dengan kebijakan PPKM Darurat. Para pelanggan Telkomsel tak akan terganggu dengan penutupan ini karena beberapa GraPARI tetap buka
Sebagai gambaran, penutupan GraPARI di Central Park. Pelanggan Telkomsel yang memiliki keperluan di sana, nantinya akan diarahkan kepada GraPARI terdekat seperti ke Cengkareng atau Pluit, sehingga kebutuhan mereka tetap dapat dilayani.
“Di Jakarta Pusat hanya akan ada 5 GraPARI yang masih buka. Operasionalnya akan disesuaikan. Kebanyakan jam 5 akan tutup,” kata Adhi dalam konferensi virtual, Senin (2/7/2021).
Sementara itu, Vice President Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin mengatakan Telkomsel juga menyiagakan layanan pelanggan berbasis daring untuk melayani pelanggan yang tak dapat pergi ke GraPARI.
Para pelanggan dapat menyampaikan kebutuhan mereka di platform sosial media, email dan lain sebagainya, yang terkoneksi secara digital.
Denny memprediksi selama PPKM Darurat, lalu lintas data bakal melesat. Daerah pemukiman akan mengalami peningkatan lalu lintas data dibandingkan dengan hari biasa, sebagaimana yang terjadi pada tahun lalu.
Hal tersebut terjadi karena segala aktivitas akan berpusat dari rumah, mulai dari sekolah, bekerja hingga berjualan.
“Kami memaksimalkan kapasitas jaringan di seluruh frekuensi yang dimiliki untuk mengantisipasi lonjakan tersebut,” kata Denny.