Euforia Esports Dorong Penjualan PC Gaming

Rahmad Fauzan
Selasa, 9 April 2019 | 08:59 WIB
Ilustrasi ESports/Reuters-Sergio Perez
Ilustrasi ESports/Reuters-Sergio Perez
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Tren kompetisi esports yang melanda dunia mendongkrak penjualan produk komputer personal (PC) gim secara global.

Berdasarkan data International Data Corporation (IDC) 5 April lalu, pasar global untuk produk desktop, laptop, dan monitor gaming diperkirakan tumbuh 8,2% year-on- year pada 2019 dengan total jumlah unit yang dikapalkan mencapai 42,1 juta.

Terdapat 3 hal yang mendorong pertumbuhan tersebut yaitu meningkatnya ketertarikan konsumen,  meningkatnya popularitas kompetisi esports, dan hadirnya perangkat baru yang diproduksi oleh vendor GPU.

Pada 2023 mendatang pasar produk personal computer (PC) gaming diperkirakan menggelembung hingga mencapai 61,1 juta dan rerata pertumbuhan tahunan (CAGR) 9,8%.

Hal tersebut tidak terlepas dari pengaruh hadirnya permainan-permainan terbaru yang memadukan teknologi grafik semisal Ray Tracing dan juga semakin banyaknya konten-konten yang berkaitan dengan gim.

Sementara itu, produk notebook gaming diperkirakan bertumbuh 13,3% year over year dengan total jumlah unit yang dikapalkan mencapai 20,1 juta pada tahun ini. Selain itu, segmen monitor gaming akan tumbuh 21,3% year over year dengan 6,4 juta unit.

Research Manager of IDC Mobile Device Tracker Jitesh Ubrani mengatakan maraknya gim streaming serta terjadinya peningkatan yang berkelanjutan dari gim daring memberikan tantangan serta kesempatan baru bagi pasar gim berbasis PC.

"Ada banyak alasan untuk optimistis seiring dengan munculnya isu latensi dan persyaratan bandwidth yang tampaknya bakal membatasi kesuksesan layanan gim daring dalam waktu dekat," ujar Jitesh dalam keterangan resmi yang diperoleh Bisnis, Senin (8/4/2019).

Berbanding terbalik dengan gim daring, lanjutnya, gim berbasis PC memiliki pustaka yang besar, terutama untuk gim-gim dengan genre hardcore yang hadir khusus untuk gamer dari tipe berbeda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rahmad Fauzan
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper