Bisnis.com, JAKARTA--Vendor perangkat telekomunikasi asal Tiongkok ZTE Corp kembali merilis ponsel pintar berteknologi seluler generasi keempat 4G-LTE. Ponsel sekeluarga Blade berseri S6 tersebut ditujukkan khusus kawula muda yang sarat teknologi.
Executive Vice President ZTE Corp sekaligus CEO ZTE Mobile Device, Adan Zeng Xuezhong, menyatakan sesuai dengan rencana portofolio perangkat, perusahaan terus berusaha inovatif serta dikemas dengan cara menarik kawula muda yang aktif bersosialisasi.
Dia menjelaskan secara umum perusahaan mengusung pendekatan 3+1, yakni seri Star yang mengusung keunggulan pengontrol suara, seri Grand yang dokus pada sekuritas dan Blade premium yang diperuntukkan bagi pasar masal. "Sisanya adalah seri Nubia untuk mengisi kebutuhan segmen yang bervariasi," jelasnya melalui keterangan pers, Selasa (3/2/2015).
Hingga kini, lanjutnya, seri Blade telah menyumbang penjualan lebih dari 20 juta unit. "Hal ini menguatkan strategi perusahaan yang menambahkan fitur high-end di perangkat dalam berbagai segmentasi," jelasnya.
Blade S6 mencaplok prosesor Qualcomm Snapdragon 615 octa-core dengan solusi system-on-chip dan prosesor grafis Adreno 405 yang mampu men-decode video full-high-definition berseri H265.
Di antara enam fitur utama yang diusung ponsel, fitur smart-sense merupakan fitur unggulan yang berfungsi sebagai pengontrol gerakan intuitif. "Misalnya hanya dengan menggerakkan pergelangan tangan, pengguna dapat menyalakan fitur lampu senter, mengaktifkan aplikasi cermin built-in, memutar musik, hingga memotret dengan mode kontinu."
ZTE Blade S6 dibandrol dengan harga$249.99 US, atau sekitar Rp3 jutaan dan akan dipasarkan secara global melalui situs online selayak AliExpress. Smartphone ini juga akan dijual di Amazon dan eBay di beberapa negara. Sayangnya, ZTE tak membeberkan kepastikan waktu ponsel menyentuh jalur ritel fisik di Indonesia.