Bisnis.com, JAKARTA -- PT XL Axiata Tbk. (EXCL) meningkatkan kapasitas dan menyiagakan mobile BTS guna mengantisipasi potensi lonjalan trafik data sebesar 20% sepanjang libur hari Raya Idulfitri dibandingkan dengan hari biasa.
Direktur & Chief Teknologi Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengungkapkan trafik XL Axiata perlahan telah meningkat rata-rata hingga 5% sepanjang Ramadan dibandingkan dengan trafik di hari biasa.
“Momen lebaran menjadi tantangan bagi kami sebagai operator telekomunikasi dan data karena trafik selalu melonjak cukup signifikan,” kata Gede dalam siaran pers, dikutip Bisnis.com, Sabtu (30/3/2024).
Selain lonjakan trafik, tantangan lain yang dihadapi perusahaan adalah berpindahnya lokasi-lokasi dengan trafik tinggi ke berbagai area yang tersebar, terutama di kota-kota di Jawa dan lokasi-lokasi wisata.
“Untuk itu, selain perlu menambah kapasitas, kami juga harus memiliki strategi rekayasa trafik yang tepat di jaringan agar tidak terjadi congestion di berbagai lokasi dengan trafik tinggi,” sambungnya.
Langkah antisipasi lainnya yang diterapkan adalah optimasi jaringan dengan melihat kemungkinan pergerakan mobilitas masyarakat atau pelanggan saat masa libur Lebaran.
Untuk tujuan itu pula, sejumlah daerah yang biasanya menjadi tujuan mudik dan wisata akan menjadi perhatian khusus, terutama di Pulau Jawa.
"Saat ini, di hari normal biasa, sebenarnya jaringan data XL Axiata sudah cukup untuk melayani lalu lintas trafik yang ada. Meski demikian, untuk menjamin kemampuan jaringan XL Axiata melayani lonjakan trafik nanti, kapasitas tetap kami naikkan 2 – 3 kali lipat dari hari normal," tambahnya.
Sejumlah langkah mengkondisikan jaringan dilakukan dengan menyesuaikan tren penggunaan jenis-jenis layanan, terutama layanan data, tradisi mudik dan pergerakan pelanggan selama liburan panjang lebaran.
Perusahaan menyiagakan sumber daya baik berupa tim teknis yang siaga dan akan memantau kondisi jaringan selama 24 jam, 7 hari sepekan, serta tim lapangan yang siap bergerak setiap saat jika diperlukan.
Selain itu, dilakukan pengerahan dan penempatan armada mobile BTS sebanyak sekitar 94 unit untuk mendukung penguatan jaringan di berbagai lokasi yang rawan terjadi kepadatan trafik.
Dari kantor pusat XL Axiata juga dilakukan pemantauan kondisi jaringan di seluruh wilayah operasi melalui fasilitas pusat monitoring Customer Experience & Service Operation Center (CESOC).
Jaringan Backbone Gorontalo
Tidak hanya itu, XL Axiata juga terus menjaga keandalan layanan mereka di Sulawesi.
Jringan backbone fiber optic jalur Gorontalo – Palu XL Axiata hasil kerja sama dengan PT Alita Praya Mitra telah resmi beroperasi. Infrastruktur tulang punggung tersebut hadir untuk melayani lonjakan trafik layanan seluler di seluruh Sulawesi dan mendukung layanan internet rumah.