Bisnis.com, JAKARTA – Kecepatan internet Indonesia makin lemot, yang membuat peringkat RI tiga tingkat menjadi peringkat 98 dalam kecepatan internet global pada September 2023 dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.
Berdasarkan laporan terbaru Speedtest Global Index, penurunan performa terjadi baik di segmen mobile, fixed broadband, maupun latensi.
Di segmen mobile, terjadi penurunan dalam melakukan download dari 24,22 Mbps pada Agustus menjadi 23,98 Mbps pada September.
Kecepatan dalam melakukan upload juga mengalami penurunan pada periode tersebut dari 13,50 Mbps menjadi 13,33 Mbps. Dari sisi latensi, antara Agustus dan September terjadi penurunan dari 28 ms menjadi 26 ms.
Sementara di segmen fixed broadband, penurunan juga terjadi dalam melakukan download dari 28,28 Mbps pada Agustus menjadi 27,65 Mbps pada September.
Kendati demikian, terjadi sedikit peningkatan kecepatan di aspek upload dari 16,06 Mbps menjadi 16,08 pada periode yang sama. Adapun, latensi internet fixed broadband RI pada periode ini konsisten di level 7 ms.
Berbanding terbalik, kecepatan internet secara global justru mengalami tren peningkatan.
Pada periode yang sama kecepatan download internet mobile secara global naik dari 43,19 Mbps menjadi 47,82 Mbps, kecepatan upload naik dari 10,22 Mbps ke 10,87 Mbps, dan latensi turun dari 28 ms ke 27 ms.
Sejalan, kecepatan internet fixed broadband global juga meningkat dari 82,76 Mbps menjadi 85,31 Mbps, kecepatan upload naik dari 37,53 Mbps ke 39,16 Mbps, dan latensi konsisten di level 9 ms.