Bisnis.com, JAKARTA - Counterpoint Technology Market Research, firma riset global, melaporkan pengiriman PC global turun 9 persen YoY pada kuartal III/2023 akibat lemahnya permintaan di tengah perlambatan pembelian konsumen dan perusahaan. Apple dan Dell paling terdampak.
Riset Pasar Teknologi Counterpoint mengonfirmasi bahwa pasar PC telah mencapai titik terendah dan mengharapkan pengiriman yang terus lancar serta beberapa peluncuran produk baru dalam hitungan bulan mendatang, terutama pada model yang mendukung fungsi AI.
Perlu diketahui, kecerdasan buatan (AI) adalah bidang ilmu komputer yang mengkhususkan diri dalam memecahkan masalah kognitif yang umumnya terkait dengan kecerdasan manusia, seperti mempelajari, membuat, dan mengenali format gambar.
Pengiriman Lenovo mengalami penurunan persentase hingga satu digit pada Q3/2023, mengungguli sebagian besar OEM PC kecuali HP, yang pengiriman pada Q3/2023 memiliki tingkat pertumbuhan satu digit dari tahun ke tahun.
Memang benar, perusahaan mendapatkan keuntungan dari permintaan yang kuat dan pemahaman konsumen yang mendalam.
Tak hanya Lenovo, vendor PC premium lainnya seperti Dell, Apple dan Asus masih kesulitan menemukan momentum pengiriman yang kuat untuk meningkatkan total pengiriman.
Selama lima kuartal terakhir, OEM PC telah berupaya menyelesaikan masalah inventaris dan berupaya menemukan pendorong pertumbuhan baru untuk bisnis PC mereka.
Untungnya kini memasuki siklus penggantian pertama setelah pandemi Covid-19 dan potensi peningkatan momentum AI PC saat kita memasuki tahun 2024.
Sehingga dapat diperkirakan PC AI akan memiliki CAGR 10 tahun sebesar 50% mulai 2020 dan mendominasi pasar PC setelah 2026 dengan perkiraan tingkat penetrasi lebih dari 50%.
Intel, Qualcomm, dan produsen prosesor PC lainnya bekerja sama dengan OEM PC untuk mengembangkan model konsumen generasi berikutnya dan akan melihat banyak produk baru diluncurkan setelah Q4 tahun 2023, menandai babak baru bagi industri PC.
Selain itu, juga dapat memperkirakan volume pengiriman di pasar PC global akan kembali ke tingkat sebelum Covid-19 tahun depan, berkat penggantian Windows 11, gelombang berikutnya dari PC Arm dan PC AI.
Meskipun dukungan AI pada PC pada awalnya tidak menarik banyak perhatian, perusahaan yakin bahwa dengan meningkatnya adopsi di seluruh dunia, AI pada PC akan mengalami kemajuan pesat di masa depan pada semester II/2024. (Afaani Fajrianti)
