Bisnis.com, JAKARTA – Nezar Patria dikabarkan akan dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamen Kominfo) pada Senin (17/7/2023) pagi ini, di Istana Negara.
Nezar bakal dilantik bersama Menkominfo baru dan sejumlah wamen lainnya. Pelantikan ini dalam rangka reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
Saat ini diketahui Nezar Patria merupakan Staf Khusus (Stafsus) V Menteri BUMN. Sebelumnya,d ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Kelembagaan PT Pos Indonesia (Persero) sejak September 2020 hingga April 2022 dan Komisaris Utama PT Dapensi Trio Usaha sejak November 2021 hingga Juni 2022.
Namun, jauh sebelum itu, Nezar Patria merupakan seorang jurnalis yang mengawali karirnya di tahun 1998. Dia juga mendirikan portal berita daring nasional pada 2008 dan menjadi wakil pemimpin redaksi sebuah TV digital di tahun 2014-2015. Pada 2015, dia menjadi pemimpin redaksi salah satu koran di Jakarta hingga 2020.
Setelah menjadi Stafsus BUMN, Nezar Patria melaporkan harta kekayaan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurut LHKPN yang disampaikan ke KPK pada 31 Maret 2023, Nezar tercatat memiliki harta kekayaan Rp10,8 miliar.
Hartanya yang paling besar berupa tanah dan bangunan dengan total Rp4,1 miliar. Dalam laporan tercatat, Nezar memiliki 5 bidang tanah hasil sendiri. Dua bidang tanah terletak di tanah kelahirannya Aceh dan tiga lainnya di Yogyakarta.
Harta alat transportasi dan mesin yang tercatat hanya satu, yaitu mobil Toyota Venturer tahun 2019 senilai Rp250 juta.
Sisa harta tercatat adalah surat berharga senilai Rp2,9 miliar dan kas senilai Rp3,4 miliar. Patria tercatat tidak memiliki harta bergerak dan harta lainnya, juga tidak memiliki hutang.
Hingga kini, Nezar diketahui masih aktif di dunia jurnalistik sebagai Anggota Dewan Etik di Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI).