Bisnis.com, SOLO - Viral NASA mengatakan jika akan terjadi kiamat internet di bumi pada tahun 2025. Apa yang akan terjadi pada manusia?
Menurut NASA, kiamat internet akan terjadi karena bumi akan mendapatkan efek serius dari badai matahari.
Angin surya diciptakan oleh ekspansi luar pertikel bermuatan dari korona Matahari di atmosfer terluar. Meski lebih padat dibandingan angin di Bumi, namun angin ini jauh lebih cepat dan bisa bertiup dengan kecepatan satu hingga dua juta mil per jam.
Angin yang dihasilkan badai Matahari ini dapat berdampak ke Bumi hingga mampu melepaskan partikel matahari dan radiasi elektromagnetik yang bisa menganggu jaringan internet.
Saat ini, NASA telah meluncurkan pesawat ruang angkasa sebagai bagian dari misi dalam upaya untuk mencegah potensi "kiamat internet" yang dapat membuat orang tanpa akses ke internet selama berbulan-bulan.
Tak ada yang berharap kiamat internet akan benar-benar terjadi. Namun beberapa orang tentu penasaran dengan kondisi manusia dan bumi apabila terjadi kiamat internet.
Kondisi manusia dan bumi
Dilansir dari Washington Post, secara fisik, kebanyakan dari kita baik-baik saja. Namun dalam hitungan jam, kita kembali ke era analog, di mana satu-satunya hiburan kita mungkin adalah cuitan burung di pohon.
Tapi yang perlu diingat, kondisi tersebut hanya berlaku bagi orang yang tidak benar-benar menggantungkan hidup dan penghidupannya pada internet.
Saat ini, hampir setiap aspek kehidupan manusia terikat dengan internet, dan ketidakhadirannya dapat menimbulkan konsekuensi yang menghancurkan.
Akan banyak manusia mengeluh karena tak dapat berkabar dengan orang lain, hingga mengeluh karena buta pada apa yang terjadi di dunia sebab biasanya mereka akan lansung tahu melalui media sosial.
Jadi ya, kondisi manusia tidak benar-benar berubah. Sebab masalah kiamat internet ini akan bisa segera diatasi.
Sebagai tambahan, kiamat internet baru akan terjadi jika badai matahari mempengaruhi infrastruktur berskala besar seperti kabel komunikasi bawah laut yang dapat mengganggu konektivitas jarak jauh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
