Bisnis.com, JAKARTA – WhatsApp menjadi platform yang digunakan hampir oleh seluruh masyarakat Indonesia. Menurut laporan We Are Social, per Januari 2023 WhatsApp telah digunakan oleh 92,1 persen masyarakat.
Indonesia masuk dalam daftar pengguna WhatsApp terbanyak di dunia, tepatnya di urutan ketiga dengan total pengguna sekitar 112 juta.
Namun, sejumlah pengguna masih memanfaatkan platform ini sebagai sarana bertukar pesan. Nyatanya, WhatsApp telah memfasilitasi penggunanya untuk melakukan bisnis melalui platform WhatsApp Business yang dapat diunduh secara gratis.
WhatsApp Business dirancang untuk memenuhi kebutuhan pemilik bisnis kecil. Penggunaan WhatsApp Business akan memudahkan interaksi pemilik bisnis dan pelanggan melalui fitur-fitur yang tersedia di dalamnya, di antaranya untuk mengautomasi, menyortir, dan membalas pesan dengan cepat.
Selain itu, WhatsApp Business juga memiliki sejumlah fitur yang membedakannya dengan WhatsApp Messenger biasa, yakni profil bisnis yang bisa dipakai pengguna untuk mencantumkan informasi penting terkait bisnisnya seperti alamat toko, email, situs web, label untuk mengelola pesan dengan mudah, dan fitur perpesanan untuk merespons pelanggan dengan cepat.
Menurut situs resmi WhatsApp, berikut ini cara menggunakan WhatsApp Business:
1. Unduh aplikasi melalui Play Store
2. Verifikasi nomor telepon bisnis. Pengguna dapat menggunakan nomor yang sebelumnya tersambung di WhatsApp Messenger, seluruh riwayat pesan dan media akan turut berpindah.
3. Pulihkan akun dari cadangan, jika diinginkan.
4. Setel nama bisnis.
5. Buat profil dengan memilih lambang tiga titik di bagian kanan atas, lalu pilih setelan.
Perlu diketahui, pengguna tidak dapat menggunakan nomor yang sama untuk WhatsApp Business dan WhatsApp Messenger. Namun, dua aplikasi tersebut tetap dapat digunakan secara bersamaan dengan nomor telepon yang berbeda.
Pengguna dapat menambahkan akun WhatsApp Business-nya ke Instagram. Namun, akun Instagram haruslah akun profesional. Pengguna cukup memilih opsi lainnya di WhatsApp Business, pilih Fitur Bisnis, lalu pilih Instagram. Pengguna akan diarahkan ke laman login Instagram.
Jika sudah membuka Fitur Bisnis, pengguna dapat melihat sejumlah fitur lain seperti Tautan Pendek dan Kode QR yang bisa disalin dan dibagikan untuk memudahkan pelanggan menemukan bisnis tersebut.
Pada Fitur Bisnis juga terdapat pilihan Katalog dan Keranjang. Pengguna dapat mengaktifkan dua fitur tersebut untuk memudahkan pelanggan melihat sekaligus membeli produk yang dijual. Katalog yang telah diatur juga bisa dibagikan melalui tautan atau langsung ke kontak dan grup.
Meskipun pelanggan dapat memesan produk langsung dari WhatsApp Business, proses pembayaran dan pengiriman produk dilakukan tanpa fitur dari WhatsApp Business.
Penjual dan pelanggan dapat menentukan metode yang paling efektif, misal pembayaran melalui transfer bank dan pengiriman langsung oleh penjual.