Bisnis.com, JAKARTA - PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (Telkom) telah melayani sekitar 98 % pemerintah daerah di Tanah Air dan mengantarkan perusahaan sebagai pemimpin pasar untuk sektor pemerintahan.
Emiten berkodesaham TLKM itu unggul dari PT XL Axiata Tbk. (EXCL) dan PT Indosat Tbk. (Indosat Ooredoo Hutchison/ISAT)
VP Corporate Communication Telkom Andri Herawan Sasoko mengatakan sejalan dengan fokus kementerian BUMN, Telkom terus meningkatkan kapabilitasnya dalam melayani pelanggan B2B termasuk kerja sama dengan pemerintah daerah.
Melalui solusi IT yang relevan dan andal, yang dihadirkan perseroan, jumlah pemerintah daerah yang dilayani Telkom terus bertambah.
“Hingga kini, sebanyak 541 pemerintah daerah telah bersinergi dengan Telkom, atau sebesar 98 persen dari jumlah Pemda di seluruh Indonesia (552 Pemda). Jumlah ini mengalami pertumbuhan sebesar 3,8% dibandingkan posisi pada akhir 2022,” kata Andri kepada Bisnis, Jumat (23/6/2023).
Andri menambahkan berdasarkan laporan hasil kinerja 2022, solusi dari Telkom yang paling banyak digunakan oleh pemda adalah solusi konektivitas berupa Layanan Internet (IP Transit, Internet Dedicated, High Speed Internet, Wifi) dengan kontribusi porsi revenue sebesar 76 persen.
Selain itu, dalam mendukung transformasi digital di lingkungan pemda, Telkom menghadirkan solusi lengkap termasuk layanan digital dengan kontribusi porsi pendapatan sebesar 24 persen.
Perseroan berkomitmen untuk mewujudkan terselenggaranya pelayanan publik yang berkualitas, terjadinya efisiensi dan pengelolaan data yang lebih komprehensif melalui berbagai solusi yang ada, mulai dari penyediaan integrated command center untuk komunikasi pemda dengan masyarakat hingga solusi untuk sektor pendidikan (PPDB Siap Online).
Selain itu Telkom juga terlibat di sektor kesehatan (e-health), sektor perpajakan (OCA, PHRI), digitalisasi perdesaan melalui smart village nusantara, serta solusi digital menggunakan Big Data
Lebih Lanjut, komitmen Perseroan untuk memudahkan pemda dalam melakukan transaksi TIK diantaranya diwujudkan dalam bentuk penyiapan etalase produk pada E-Katalog LKPP untuk solusi konektivitas dan dan Ekatalog BRIN untuk solusi digital.
“Dengan adanya katalog ini diharapkan penetrasi digital di lingkungan pemda dapat cepat terealisasi sehingga tujuan tata kelola pemerintah yang bersih, efektif, efisien, transparan dan akuntabel dapat dirasakan oleh masyarakat umum,” kata Andri.
Selain Telkom, operator telekomunikasi lain seperti Indosat Ooredoo Hutchison, XL Axiata dan Smartfren juga terus memberikan pelayanan untuk pemerintah daerah dengan jumlah yang belum diketahui.