Duh! Indeks Kualitas Udara Jakarta 13 Juni 2023 Tidak Sehat

Muhammad Ridwan
Selasa, 13 Juni 2023 | 09:27 WIB
Polusi udara Jakarta. Gambar diambil menjelang Asian Games tahun lalu./Reuters
Polusi udara Jakarta. Gambar diambil menjelang Asian Games tahun lalu./Reuters
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks kualitas udara di Jakarta pada Selasa (13/6/2023) pagi, terpantau pada level 146 atau tidak sehat bagi kelompok sensitif.

Dilansir dari IQAir pada Selasa (13/6/2023), indeks kualitas udara di Jakarta pada pukul 09.00 WIB, konsentrasi partikel udara yang berukuran lebih kecil dari atau sama dengan 2,5 mikrometer di Jakarta mencapai 9,5 kali lipat dari standar yang ditetapkan oleh World Health Organization (WHO).

Sementara itu, indeks kualitas udara di Jakarta tersebut mencapai 130 AQI US.

Catatan tersebut menjadikan Jakarta menjadi kota nomor 6 di dunia dengan kualitas udara terburuk pada Selasa pagi.

Adapun, Dhaka, Bangladesh terpantau memiliki indeks kualitas udara terburuk pada pagi ini dari seluruh kota di belahan dunia dengan level 180.

Selanjutnya, Kota Delhi, India menjadi kota kedua dengan indeks kualitas udara terburuk dengan level 164, diikuti Kota Lahore, Pakistan dengan indeks 153, dan Kota Kuwait dengan level 139.

Lebih buruk dari Jakarta, indeks kualitas udara di Hanoi, Vietnam pada Selasa pagi mencapai level 138.

Dalam situs tersebut disebutkan, untuk melindungi kesehatan atas buruknya kualitas udara di Jakarta pada hari ini maka terdapat sejumlah rekomendasi yang dapat dijalankan.

Kelompok masyarakat sensitif dianjurkan untuk memakai masker untuk berkegiatan di luar ruangan, menyalakan penyaring udara.

Dengan kualitas udara Jakarta yang buruk, masyarakat dianjurkan untuk menutup jendela untuk menghidari udara luar yang kotor, serta mengurangi aktivitas di luar ruangan.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Muhammad Ridwan
Editor : Muhammad Ridwan
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper