Heboh Harga Asli Samsung Galaxy S23 Ultra, Ternyata Cuma Rp7 Juta?

Khadijah Shahnaz Fitra
Jumat, 2 Juni 2023 | 12:11 WIB
Samsung Galaxy S23 Series/samsung.com
Samsung Galaxy S23 Series/samsung.com
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Counterpoint Research menemukan biaya bill of material (BoM) untuk Samsung Galaxy S23 Ultra (Sub-6GHz) dengan spesifikasi RAM 8GB dan memori internal 256GB sebesar US$469 atau senilai Rp7 jutaan. Menariknya Samsung menjual ponsel flagship tersebut seharga Rp19 jutaan.

Counterpoint melihat komponen utama yang mendorong biaya mencapai Rp19 juta pada smartphone tersebut adalah SoC, layar dan subsistem kamera. Akibat kelebihan persediaan dan pasokan, komponen yang terkait dengan sub-sistem RF dan memori mengalami penurunan biaya.

S23 Ultra lebih lanjut dibangun di atas desain Qualcomm, menampilkan versi khusus dari chipset Snapdragon 8 Gen 2, yang diproduksi pada node proses 4nm TSMC. 

Samsung telah memilih chipset Qualcomm karena dukungan seluler yang lebih baik, peningkatan kinerja dari CPU dan GPU, dan daya tahan baterai yang lebih baik. GPU juga memiliki dukungan untuk raytracing dan telah mendapatkan sedikit peningkatan kecepatan clock 39MHz.

Pangsa pasar Qualcomm di S23 Ultra telah meningkat ke titik tertinggi sepanjang masa setelah meraih kemenangan desain untuk IC sensor sidik jari, IC manajemen daya utama, codec audio, penguat daya RF, Wi-Fi + Bluetooth, GPS, dan transceiver Sub-6GHz.

Samsung adalah penerima manfaat terbesar kedua. Samsung merupakan pemasok eksklusif flash NAND 256GB dan layar AMOLED 6,8 inci untuk S23 Ultra.

Layar ini dapat mempertahankan kecerahan puncak 1750 nits dan memiliki resolusi 1440 x 3088 piksel yang memungkinkan pengguna untuk melihat gambar dan video dengan detail yang tajam. Panel LTPO 120Hz juga mendukung kecepatan refresh adaptif.

Pada sub-sistem kamera, kemenangan desain dibagi antara Samsung (SEMCO) dan Sony. Samsung menyediakan kamera sudut lebar 200MP (S5KHP2) dan kamera selfie 12MP (S5K3LU), sedangkan Sony menawarkan sensor 12MP Ultrawide (IMX564), Telephoto 10MP dan Telephoto Periscope (IMX754).

Silicon Mitus dan Maxim adalah penyedia IC manajemen daya yang mendukung pengaturan daya untuk tampilan dan komponen utama lainnya.

Untuk komponen penginderaan, STM telah mendaftarkan kemenangan desain yang terkait dengan modul fokus otomatis laser, akselerometer, giroskop, barometer, dan pengontrol panel sentuh. Baterai dikemas oleh Samsung dan selnya disediakan oleh ATL. IC pengisian daya cepat, yang mengisi daya hingga 45W, bersumber dari NXP, sedangkan IC pengisian daya nirkabel 15W dari Convenient Power.

Strategi pengadaan dan pilihan komponen Samsung memungkinkan merek ini memiliki keunggulan kompetitif dalam hal efisiensi biaya.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper