Bisnis.com, JAKARTA - Sektor logistik menjadi salah satu sektor yang getol mendapatkan investasi sepanjang 2022. Hal ini terlihat dari total pendanaan terhadap startup logistik yang mencapai Rp2,4 triliun.
Berdasarkan data dari DSInnovate dalam laporan berjudul Indonesia's Digital Logistics Landscape 2022, yang dikutip Senin (9/1/2023), total pendanaan terhadap total 14 startup logistik sampai dengan 15 Desember 2022 telah mencapai Rp2,4 triliun.
Pendanaan terbesar berhasil diraih oleh Deliveree. Startup yang didirikan sejak 2015 ini telah mendapatkan pendanaan Seri C senilai US$70 juta atau senilai Rp1.038 triliun, yang dipimpin oleh Gobi Partners dan SPIL Ventures.
Pendanaan terbesar kedua dipimpin sektor logistik first mile Waresix. Startup yang dipimpin oleh Andree Susanto ini mendapatkan pendanaan Seri B senilai US$50 juta atau senilai Rp779 miliar.
Selanjutnya, ada Paxel yang mendapatkan dua kali pendanaan dalam setahun, yakni pada Maret dengan pendanaan seri B senilai US$9,4 juta atau setara dengan Rp14,6 miliar dan pada Agustus mendapatkan pendanaan seri C sebesar US$23 juta atau Rp345 miliar.
Pendanaan ini mendapatkan dukungan dari PT Astra Digital Internasional (ADI) yang merupakan salah satu anak perusahaan PT Astra International Tbk (Astra), Central Capital Ventura (CCV) BCA, MDI Ventures (Telkom), SIG, Endeavour Catalyst, FJ Labs, serta PT Amsaka Investama Sejahtera.
Selanjutnya ada McEasy, startup operator logistik ini mendapatkan pendanaan seri A senilai US$6,5 juta atau setara dengan Rp97 miliar yang dipimpin oleh East Ventures. Selanjutnya ada AnterAja mendapatkan pendanaan angel round US$4,7 juta atau senilai Rp73 miliar.
Dalam laporan ini pun disebutkan ada beberapa kendala logistik di Indonesia, mulai dari masalah rantai pasokan, biaya, pengurusan gudang hingga ketergantungan pada pihak ketiga.
Daftar Investasi Startup Logistik pada 2022:
- Deliveree, seri C - Rp1.038 triliun
- Waresix, seri B - Rp779 miliar
- Paxel (Agustus), seri C - Rp14,6 miliar
- Paxel (Maret), seri B- Rp345 miliar
- McEasy, seri A- Rp97 miliar
- AnterAja , angel round- Rp73 miliar
- Fresh Factory, seed funding - Rp70 miliar
- Andalin, seri A- Rp62 miliar
- Fresh Factory, seed funding -Rp18 miliar
- TransTrack.ID, pre seed - tidak diungkapkan
- Kargo Technologies, corporate round, tidak diungkapkan
- Envio, seed funding- tidak diungkapkan
- Superkul, seed - tidak diungkapkan
- Biteship , seed funding, tidak diungkapkan