Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) punya lima target yang menjadi resolusi pada Tahun Baru 2023.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate mengatakan pada tahun ini akan melanjutkan program Transformasi Digital Nasional.
"Ada lima target yang dicanangkan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo mengenai Akselerasi Transformasi Digital," katanya dikutip dari laman resmi Kemenkominfo, Senin (2/1/2023).
Adapun dia memerinci, kelima target tersebut antara lain percepatan penyediaan infrastruktur telekomunikasi, menyiapkan roadmap transformasi digital di sektor-sektor strategis, dan percepatan integrasi pusat data nasional.
Selanjutnya, sambung Johnny, adalah penyiapan regulasi dan skema-skema pendanaan transformasi digital, serta menyiapkan kebutuhan sumber daya manusia atau talenta digital.
"Lima arahan presiden tersebut kemudian diturunkan ke dalam lima program strategis yang meliputi program penyediaan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi, pemanfaatan TIK, pengelolaan spektrum frekuensi, standar perangkat dan layanan publik dan program dukungan manajemen," terangnya.
Lebih lanjut, kata dia, pengelolaan spektrum frekuensi merupakan hal yang penting, karena tidak saja berkaitan dengan penerimaan negara, tetapi juga farming dan spektrum frekuensi yang akan jadi landasan penting tersedianya bandwidth dan kualitas layanan telekomunikasi di Tanah Air.
Terkait hal ini, salah satu upaya yang akan dilakukan Kemenkominfo adalah melelang pita frekuensi 700 MHz kepada operator seluler pada kuartal I/2023.
Direktur Penataan Sumber Daya Ditjen SDPPI Kemenkominfo Denny Setiawan mengatakan sebelumnya frekuensi tersebut masih dipakai untuk penyiaran.
Untuk itu, nantinya setelah proses migrasi siaran TV analog ke digital atau Analog Switch Off (ASO) selesai, spektrum frekuensi 700 MHz akan bisa digunakan
"Di kuartal I/2023 insyaallah, kita bisa rilis 700 MHz. Jadi, nanti 5G bisa masuk ke perdesaan," imbuhnya.