Bisnis.com, JAKARTA - FitHappy, startup healthtech yang berbasis di Indonesia, hari ini mengumumkan telah mendapatkan pendanaan pra-awal (pre-seed) dari East Ventures dan investor lain. Sayangnya, nilai pendanaan tersebut belum diungkapkan.
CEO & Co-Founder FitHappy Imam Prabowo Karnohartomo mengatakan pendanaan ini menjadi dukungan kuat bagi FtHappy untuk terus membuat program-program kesehatan holistik untuk membantu masyarakat menjadi bugar dan bahagia.
"FitHappy memberikan solusi digital yang terintegrasi untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hidup seluruh masyarakat Indonesia dengan menanamkan kebiasaan dan kebahagiaan,” kata Imam dalam siaran pers, Senin (24/10/2022)
FitHappy berupaya menggarap pasar kebugaran digital di Indonesia, yang diproyeksikan mencapai US$2,23 miliar pada 2027. Usaha rintisan itu menyediakan layanan kesehatan yang dipersonalisasi dengan biaya terjangkau, serta menjajakan produk F&B di toko FitHappy.
Hingga saat ini, aplikasi FitHappy telah diunduh oleh ribuan pengguna. Perusahaan mengklaim, para pengguna memiliki tingkat keberhasilan penurunan berat badan dan lemak sebesar 90 persen dan tingkat retensi konsultasi sebesar 97 persen .
Terkait suntikan modal, FitHappy akan mengalokasikan dana ini untuk meningkatkan aplikasi FitHappy. Selain itu, usaha rintisan tersebut akan meningkatkan analitik kesehatan holistik, mengembangkan toko FitHappy, dan menemukan product-market fit.
"FitHappy juga akan menjalin kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan, merek, dan komunitas dengan tujuan yang lebih besar untuk membantu orang mengubah hidup mereka menjadi lebih baik," jelas Iman