Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menilai penggunaan kanal media sosial di lingkungan pemerintah perlu dilengkapi dengan pemahaman pejabat hubungan masyarakat (humas) sebagai pengelola akun mengenai aspek pengamanan media sosial instansi.
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong mengatakan media sosial jadi salah satu kanal komunikasi utama yang digunakan lembaga pemerintah agar terhubung dengan masyarakat.
Apalagi, sambungnya, kenaikan jumlah pengguna media sosial di Indonesia saat ini juga menjadikannya sebagai kanal paling efektif untuk memotret respons dan melibatkan publik dalam kebijakan pemerintah.
“Di balik kebutuhan internet yang makin meningkat, ada bahaya akan keamanan data pribadi. Sama halnya dengan akun media sosial personal, akun instansi pemerintah juga jadi sasaran peretasan oknum tidak bertanggung jawab dengan berbagai tujuan dan alasan,” katanya dalam siaran pers, Rabu (8/6/2022).
Menurut Usman, kejadian peretasan akun media sosial bisa berdampak buruk pada kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Dengan begitu, kredibilitas pemerintah tentu dipertanyakan.
Adapun dia menyebut, pelaku peretasan akun media sosial terkadang dilakukan oleh mereka yang tidak memiliki tujuan jelas dan hanya unjuk kebolehan belaka. Namun begitu, dia mengimbau agar pengelola akun media sosial memahami cara-cara pengamanan akun tersebut.
| Baca Juga Ini 3 Pesan Menkominfo di HUT Telkomsel |
|---|
"Masyarakat bisa meragukan keamanan data yang dimiliki pemerintah. Kok institusi negara yang follower-nya sudah sedemikian banyak tidak dikelola dengan baik? Mungkin seperti itu komentar masyarakat. Efeknya melebar ke mana-mana,” ucap Usman.
Lebih lanjut dia menekankan arti penting sinergitas antarseluruh humas pemerintah untuk mempercepat diseminasi informasi melalui kanal informasi instansi pemerintah, baik melalui situs maupun media sosial yang dimiliki masing-masing kementerian/lembaga dengan cara dan kemasan yang santai dan menarik.
