Tjetak Rebranding Jadi Manuva, Siap Ekspansi ke Bisnis Baru

Khadijah Shahnaz
Rabu, 18 Mei 2022 | 20:39 WIB
Ilustrasi startup./olpreneur.com
Ilustrasi startup./olpreneur.com
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Startup manufaktur Tjetak, yang melakukan rebranding dengan nama Manuva, kini siap melakukan ekspansi ke bisnis baru dengan menjangkau industri elektrikal dan garmen.

Co-Founder Manuva Anggara Pranaspati mengatakan pergantian nama menjadi Manuva ini menggambarkan ‘manuver’ perusahaan untuk menciptakan ekosistem manufaktur digital di Indonesia.

“Selain itu, kami juga akan fokus mengembangkan akuisisi manufaktur di vertikal baru, seperti manufaktur produk elektrikal dan garmen,” ujarnya seperti dikutip dalam akun LinkedIn Manuva, Rabu (18/5/2022).

Anggara melihat adanya potensi pertumbuhan bisnis manufaktur skala kecil dan menengah di Indonesia, sehingga Manuva optimis untuk menghadirkan inovasi yang dapat meningkatkan produktivitas ekosistem manufaktur digital.

Manuva, lanjutnya, memperkenalkan ekosistem yang akan membantu proses jual-beli barang jadi, produk custom, serta bahan baku dengan menggunakan tiga produk utama, yaitu Manuva Retail, Manuva Procure, dan Manuva Supply.

Manuva Retail membuka jaringan distribusi agar basis pelanggan toko ritel Manuva bisa menjual produk jadi dari para mitra manufaktur di tokonya masing-masing.

"Distribusi Manuva telah tersebar ke ribuan gerai ritel di 5 provinsi dan 48 kota/kabupaten," ujarnya.

Manuva Procure adalah sistem e-procurement yang digunakan untuk mempertemukan pelaku bisnis dengan manufaktur untuk pengadaan barang custom.Platform ini memudahkan para manufaktur agar dapat menjangkau pelanggan B2B di seluruh Indonesia dan menawarkan kredibilitas lebih untuk proses penawaran harga, produksi, dan kontrol kualitas akhir.

Sementara itu, Manuva Supply adalah platform bagi pelaku manufaktur untuk bisa menerima pesanan, mengatur produksi dan pembelian bahan baku. Saat ini, Manuva telah memiliki lebih dari 250 pabrik manufaktur skala kecil dan menengah yang tersebar di 5 hub di Pulau Jawa.

Anggara juga mengatakan Manuva sudah merencanakan untuk ekspansi saluran distribusi di seluruh pulau Jawa, Bali, Sumatra serta beberapa kota besar lainya di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Khadijah Shahnaz
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper