Bisnis.com, JAKARTA – Tencent Cloud, merek layanan komputasi awan milik Tencent, berencana membangun internet data center (IDC) kedua di Indonesia pada akhir 2021. Ini pertama kalinya Tencent mendirikan dua IDC di pasar yang sama dalam satu tahun.
Senior Vice President Tencent Cloud Internasional Poshu Yeung mengatakan IDC Tencent Cloud di Indonesia telah mendorong langkah Indonesia menuju digitalisasi yang lebih maju.
Hal ini terlihat dari makin banyaknya klien, perusahaan, dan organisasi yang menggunakan layanan dan produk berkualitas tinggi milik Tencent.
Dia menuturkan dengan solusi Tencent Cloud yang aman dan andal, Tencent ingin terus bekerjasama dengan mitra-mitra lokal.
“Kami juga membantu Indonesia mempercepat transformasi digital dengan IDC kedua yang akan kami bangun pada akhir tahun ini,” kata Poshu dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Senin (6/9/2021).
Sekadar informasi, Tencent Cloud telah menyediakan jasa dukungan untuk industri layanan keuangan Bank Neo Commerce dan Bank Mega.
Database Tencent Cloud yang telah ditingkatkan membantu industri layanan keuangan Indonesia mengatasi berbagai tantangan transformasi digital, termasuk arsitektur data yang tidak memadai, transaksi dengan frekuensi tinggi, dan keamanan data.
Tencent Cloud juga telah melayani 90 persen pelanggan audio dan video di China dan telah menyediakan kemampuan pengolahan video yang lengkap dan berbagai solusi untuk sektor-sektor yang beragam.
GOX sebagai platform game livestreaming pertama di Indonesia memanfaatkan layanan streaming dan jaringan pengantar konten Tencent Cloud untuk memberikan konten gaming yang latensi rendah, mulus, dan stabil ke jutaan pemirsa di Indonesia dan seluruh dunia.
