Bisnis.com, JAKARTA – Platform dagang elektronik memaparkan strategi untuk melayani belanja konsumen selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Chief Marketing Officer Lazada Indonesia Monika Rudijono mengatakan salah satu program yang akan digelar adalah Lazada 7.7 Mid-Year Sale yang akan berlangsung selama 3 hari, pada 7-9 Juli 2021.
“Para pengguna Lazada akan dimanjakan dengan penawaran menarik, mulai dari diskon hingga 77 persen, bonus dadakan sampai dengan Rp500.000, hingga gratis ongkos kirim [ongkir],” ujarnya lewat rilisnya, Rabu (7/7/2021).
Lebih lanjut, dia mengatakan berbagai penawaran tersebut dihadirkan dengan alasan kesehatan dan keamanan sehingga belanja daring bisa menjadi pilihan utama masyarakat.
Dia pun turut mengimbau masyarakat untuk tetap tinggal di rumah dan membatasi mobilitas. Adapun, Monika memastikan akan terus mendukung aktivitas berbelanja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari para pelanggan secara daring melalui penyediaan variasi produk yang beragam.
Monika melanjutkan untuk program Lazada kali ini, pelanggan dapat memperoleh berbagai kemudahan seperti Bonus Dadakan yang dapat dikumpulkan mulai tanggal 1—9 Juli untuk digunakan di periode belanja 7—9 Juli 2021 dan tentunya mendapatkan fasilitas gratis ongkir.
“Melalui Lazada 7.7 Mid-Year Sale juga, kami berharap bisa memberikan hiburan informatif bagi masyarakat melalui serangkaian program shoppertainment kami”, ujarnya.
Dia menjelaskan shoppertainment merupakan konsep hiburan yang ditawarkan di aplikasi Lazada. Hal ini merupakan program lain yang akan digelar mulai dari berbagai gim hingga livestreaming yang menghadirkan berbagai konten menghibur.
Selain itu, Monika pun memberikan beberapa tips bagi pengguna agar bisa mendapatkan barang kebutuhan tanpa boros serta tetap aman dan nyaman. Pertama, adalah memasukan barang incaran ke keranjang
Menurutnya, dengan cara tersebut sambil menunggu barang pilihan turun harga saat festival belanja mendatang, pengguna juga bisa mengelola daftar belanja dan memprediksi bujet belanja mereka.
Kedua, adalah memasang tanda pengingat dan mengecek ulasan toko atau penjual. Hal ini dikarenakan ketika memilih barang yang pengguna inginkan, mereka harus memastikan untuk membelinya dari toko atau penjual yang sudah terjamin reputasinya.
“Cara jitu untuk memastikan kamu membeli dari sumber yang terpercaya dan mendapatkan barang berkualitas adalah dengan melihat ulasan dari toko atau penjualnya,” kata Monika.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
