Astronot Apollo 11 Meninggal Dunia dalam Usia 90 Tahun

John Andhi Oktaveri
Kamis, 29 April 2021 | 06:30 WIB
Astronot Amerika Serikat (AS) Michael Collins./nasa.gov
Astronot Amerika Serikat (AS) Michael Collins./nasa.gov
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Astronot Amerika Serikat (AS) Michael Collins yang mengemudikan modul komando Apollo 11 sekaligus mengawal krunya yang menjadi orang pertama berjalan di Bulan, meninggal dunia kemarin setelah berjuang melawan kanker, kata keluarganya.

Sering disebut "orang paling kesepian dalam sejarah" karena penerbangan solonya yang panjang saat rekan-rekannya melintasi permukaan Bulan, Collins tidak pernah mendapatkan pengakuan nama global yang sama seperti Neil Armstrong dan Buzz Aldrin.

Akan tetapi, dia dipuji sebagai pendukung setia eksplorasi ruang angkasa.

Dia disebut terpelajar dan cerdas, namun tidak menonjolkan diri. Hal itu terungkap dalam sebuah wawancara tahun 2009 dengan pihak NASA.

Dia  mengatakan,  bahwa pencapaian bersejarahnya adalah "90 persen keberuntungan buta" dan bahwa astronot tidak boleh dirayakan sebagai pahlawan.

"Mike selalu menghadapi tantangan hidup dengan santai dan kerendahan hati. Dia menghadapi tantangan terakhirnya dengan cara yang sama," tulis keluarga Collins di akun Twitter resminya seperti dikutip ChannelNewsAsia.com, Kamis (29/4/2021).

Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa meski Collins "mungkin tidak menerima kemuliaan yang sama", dia adalah "mitra yang setara, mengingatkan bangsa kita tentang pentingnya kolaborasi untuk mencapai tujuan-tujuan besar".

Lahir di Roma pada tahun 1930 dari seorang perwira militer AS yang bertugas sebagai atase militer, Collins kemudian menjadi seorang pilot pesawat tempur dan pilot uji coba  angkatan udara.

Dia melamar ke NASA setelah terinspirasi oleh John Glenn, orang Amerika pertama yang mengorbit Bumi, dan terpilih menjadi astronot pada tahun 1963.

Penerbangan luar angkasa pertama Collins adalah dalam misi Gemini 10, di mana dia melakukan dua perjalanan luar angkasa dan  memecahkan rekor.

Tapi, dia terkenal sebagai anggota misi Apollo 11 ketika pada 20 Juli 1969, krunya Neil Armstrong dan Buzz Aldrin melakukan lompatan besar bagi umat manusia saat  berjalan di Bulan.

Collins menghabiskan setengah abad masanya dengan menikmati hidup meski banyak kalangan menilai dia kesepian.

"Saya akan menikmati kopi panas yang sangat nikmat, saya punya musik jika saya mau," katanya di acara ulang tahun ke-50 pada tahun 2019.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Editor : Nancy Junita
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper