Indosat Uji Coba Lapangan OpenRAN, Kualitas Video Mulus Tanpa Hambatan

Leo Dwi Jatmiko
Selasa, 20 April 2021 | 09:49 WIB
GEDUNG INDOSAT. Bisnis/Himawan L Nugraha
GEDUNG INDOSAT. Bisnis/Himawan L Nugraha
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – PT Indosat Tbk. (ISAT) menyampaikan uji coba lapangan teknologi OpenRAN (Radio Access Network) yang mencakup pembuktian konsep (proof of concept) dan pengujian fungsional berjalan mulus. Kualitas layanan video pun bakal lancar tanpa hambatan. 

Uji coba lapangan dilakukan di Maluku sejak Maret hingga akhir April 2021. Uji coba ini merupakan bagian dari upaya agresif Indosat dalam meningkatkan dan memperluas jaringan 4G berkualitas video.

Chief Technology and Information Officer Indosat Medhat Elhusseiny mengatakan uji coba lapangan di beberapa lokasi di wilayah Maluku menunjukkan hasil yang bagus sejauh ini.

Uji coba ini memperkokoh posisi Indosat sebagai pelopor penerapan inovasi teknologi terbaru untuk membangun infrastruktur telekomunikasi dengan lebih cepat sekaligus efisien.

“Kami percaya fleksibilitas yang ditawarkan OpenRAN khususnya dalam penggelaran jaringan 4G berkualitas video akan berkontribusi positif bagi percepatan pembangunan sosial dan ekonomi di Indonesia,” kata Medhat dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Selasa (20/4/2021).

Untuk diketahui, sementara ini data statistik yang diperoleh menunjukkan bahwa OpenRAN berhasil memenuhi kriteria indikator kinerja utama (KPI) sesuai standar 3GPP Release 15 yang berlaku global dan siap mengadopsi teknologi masa depan.

"Pengalaman pengguna dalam melakukan aktifitas internet menggunakan koneksi data sangat baik. Streaming video dari YouTube dan aktifitas panggilan video berjalan lancar tanpa buffering," kata Medhat.  

Aktivitas mengunduh dan mengunggah bisa dilakukan dengan cepat. Hal ini dimungkinkan oleh kemampuan perangkat OpenRAN untuk menghasilkan kecepatan unduh hingga 22 Mbps di jaringan 4G LTE 900 MHz dengan lebar sprektrum frekuensi 5 MHz, setara dengan kinerja perangkat RAN konvensional lainnya.

Uji coba OpenRAN di Maluku masih akan dilakukan hingga 30 April 2021. 

OpenRAN merupakan teknologi yang mendukung antarmuka RAN untuk dapat dioperasikan secara terbuka sehingga memungkinkan konektivitas antar perangkat keras dan lunak dari vendor telekomunikasi yang berbeda.

Kemampuan disaggregation dalam OpenRAN dapat menekan biaya penyediaan jaringan, sehingga dapat menjadi solusi bagi operator seluler dan pemerintah untuk mempercepat perluasan jaringan 4G ke wilayah pedalaman Indonesia termasuk daerah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar).

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper