Bisnis.com, JAKARTA – Penggunaan domain lokal dinilai dapat mengangkat kredibilitas usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam proses digitalisasi.
Hal ini disampaikan oleh Pengamat Institute for Development of Economics (Indef) Bhima Yudhistira. Menurutnya, digitalisasi UMKM tidak hanya sekadar memindahkan usaha pedagang konvensional ke platform dagang elektronik (e-commerce).
Namun, dia menyatakan pelaku UMKM masih memerlukan edukasi untuk mengembangkan website.
“Jadi, meskipun UMKM sudah punya lapak di lokapasar dan e-commerce, tetapi itu tidak cukup karena domain menambah kepercayaan bahwa perusahaan benar benar profesional,” katanya saat dihubungi Bisnis, Rabu (27/1/2021).
Menurutnya, domain .id untuk kebutuhan umkm menjadi urgensi lantaran ketika pelaku memiliki domain lokal sekaligus akun media sosial untuk pemasaran maka kredibilitasnya akan naik di mata pelanggan.
“Selain itu penggunaan domain id juga bisa memperluas pasar ke level internasional. Untuk UMKM melakukan ekspor sangat penting. Pembeli skala grosir untuk pasar ekspor tidak selalu mencari informasi di media sosial, mereka lebih suka browsing di search engine dan menemukan laman web yang relevan. Itu keunggulan UMKM dengan domain id,” kata Bhima.
Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) menyebutkan mencapai kinerja positif sepanjang tahun lalu, di mana mereka mencapai jumlah nama domain yang terdaftar sebanyak 486.814 nama domain atau naik sebanyak 133.909 atau 37,94 persen nama domain dari 2019 dengan 352.905 nama domain.
Menurut catatan Bisnis, Wakil Ketua Bidang Business Development, Marketing dan Kerjasama Heru Nugroho organisasi tengah melakukan beberapa strategi yaitu mengembangkan infrastruktur dan aplikasi untuk meningkatkan keamanan dan keandalan sistem.
Bahkan, mereka akan memanfaatkan peluang dari digitalisasi UMKM yang tengah digadangkan pemerintah.
“Kami sudah melakukan beberapa strategi marketing pada tahun ini dan pendekatan terkait produk kami. Kami juga akan menghadirkan program-program strategis, adapun terkait dengan UMKM kami akan memberikan 1000 website [domain.id] untuk UMKM,” ujarnya.
