Ini Dampak UU Cipta Kerja Bagi Ekosistem Startup

Akbar Evandio
Sabtu, 10 Oktober 2020 | 11:25 WIB
Ilustrasi startup/
Ilustrasi startup/
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja menjadi undang-undang dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat diprediksi menjadi angin segar bagi pelaku perusahaan rintisan.

Managing Partner Ideosource VC dan Gayo Capital, Edward Ismawan Wihardja mengatakan bahwa dengan aturan tersebut akan memberikan dampak yang baik bagi kedua belah pihak, yaitu pelaku dan karyawan.

“Kembali ke ekosistem startup yang dinamis, perpindahan posisi dan perusahaan di startup sangat dinamis. Bahkan karyawan sering diuntungkan karena pengalaman bertambah dan jumlah startup akan terus bertambah untuk menampung karyawan berpengalaman,” ujarnya saat dihubungi Bisnis, Sabtu (10/10/2020).

Lebih lanjut, Edward memahami bahwa setiap pekerja memiliki ketakutan yang menghantui dan mengeluhkan UU tersebut akan berdampak negatif bagi mereka, salah satunya isu rentannya pemutusan hubungan kerja (PHK).

“Dunia startup sangat dinamis dan betul beresiko bagi shareholders, pengurus maupun karyawan. UU Cipta Kerja berlaku sama rata bagi semua sektor industri dan sebagai startup tentu para pelaku harus mengikuti ketentuan yang berlaku,” katanya.

Edward justru melihat bahwa UU Cipta Kerja memiliki dampak baik bagi perlindungan pekerja di sektor perusahaan rintisan. Pasalnya, aturan tersebut memberikan fleksibilitas pada pengusaha dan pekerjanya.

“Seharusnya cukup baik [bagi karyawan], pengusaha sangat terpengaruh dengan kondisi pandemi, ketentuan [sebelumnya] yang terlalu kaku akan menghambat pelaksanaan operasional dalam kondisi darurat. Selama ada kesepakatan antara pengusaha dan karyawan seharusnya tidak perlu dihambat,” katanya.

Menurutnya, komunikasi yang rutin dalam melihat permasalahan dan solusinya antara pengusaha atau startup juga memiliki batasan dalam kondisi pandemi Covid-19 dan berkorelasi dengan karyawan yang makin membutuhkan pekerjaan.

“Jadi omnibus law bisa menjadi jembatan bagi keduanya,” kata Edward.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper