Bisnis.com, JAKARTA – Jaringan pembayaran tagihan terbuka, Ayoconnect, secara resmi mengumumkan Ilham Akbar Habibie sebagai Strategic Advisor perusahaan tersebut.
Chiragh Kirpalani, Co-Founder dan COO Ayoconnect mengatakan bahwa kehadiran Ilham Habibie dalam perusahaan akan memperluas wawasan tim Ayoconnect dalam meningkatkan layanan finansial dan sektor teknologi di pasar Indonesia.
“Penunjukan ini juga membuka kesempatan bagi Ayoconnect untuk memperluas kolaborasi bisnis serta membuka langkah strategis untuk berhubungan dengan investor teknologi, perusahaan sektor publik, dan institusi finansial, guna mendukung posisi Ayoconnect untuk tumbuh pesat,” ujarnya lewat rilisnya, Rabu (16/9/2020).
Sekedar informasi, Ilham Habibie adalah seorang teknopreneur sekaligus investor ekuitas dengan pengalaman lebih dari 25 tahun.
Ilham aktif terlibat dalam berbagai perusahaan dan organisasi yang berfokus kepada penelitian dan teknologi di Indonesia, termasuk Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) dan Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (Wantiknas).
“Ilham Habibie dikenal atas kontribusi beliau dalam memajukan pendidikan, ekonomi, dan teknologi informasi Indonesia, yang telah membuat beliau menjadi tokoh nasional dalam hal inovasi. Kami sangat senang menyambut beliau menjadi bagian dari Ayoconnect,” katanya.
Chiragh menambahkan bahwa Ilham Habibie adalah tokoh visioner yang berhasil mendorong perubahan positif melalui kolaborasi dengan berbagai organisasi dari beragam latar belakang.
“Bergabungnya Ilham Habibie menjadi Strategic Advisor kami sejalan dengan tujuan Ayoconnect untuk mempercepat inklusi finansial di Indonesia lewat kerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan institusi finansial, serta berkolaborasi bersama komunitas entrepreneur, pelopor perubahan, dan individu yang bertalenta yang lebih luas,” ujarnya.
Dia mengatakan bahwa Ilham Habibie dan perusahaan juga berbagi visi yang sama, yakni kedua pihak meyakini bahwa UMKM Indonesia dan startup manufaktur perlu menjadi lebih kompetitif dan gesit dalam bernavigasi melewati era digitalisasi.
Ilham Akbar Habibie, Advisor Ayoconnect mengatakan bahwa dirinya tergerak melihat visi Ayoconnect dalam menyediakan solusi teknologi inovatif bagi perusahaan berbagai skala, serta besarnya peran yang mereka jalani dalam memajukan inklusi finansial di Indonesia.
“Saya percaya bahwa kehadiran Open Bill Network Ayoconnect merupakan sebuah terobosan dalam industri pembayaran tagihan,” ujarnya.
Untuk diketahui, penunjukan Ilham Habibie sebagai Advisor ini sejalan dengan perkembangan dan pendanaan Pra-Seri B Ayoconnect sebesar US$5 juta dari investor strategis global.
Adapun Ayoconnect telah menggalang lebih dari US$10 juta hingga saat ini. Pada Agustus lalu, mereka menggalang pendanaan Pra-Seri B dengan investor yang terdiri dari BRI Ventures, perusahaan perpanjangan tangan modal ventura Bank BRI.