Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) membeberkan bahwa pagu anggaran 2021 akan dimanfaatkan untuk membangun jaringan di daerah 3T.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate menjelaskan bahwa anggaran pembangunan Teknologi Komunikasi dan Informasi (ICT) pada 2021 senilai Rp30,5 triliun akan digunakan untuk kombinasi pembiayaan pembangunan infrastruktur telekomunikasi.
Berdasarkan catatan Kemenkominfo, kata Johnny, untuk menyediakan sinyal 4G bagi 9.113 desa dan kelurahan wilayah 3T kementerian akan membangunnya dalam tiga tahap.
Baca Juga APJII: Palapa Ring Butuh Lastmile |
---|
Tahap pertama, pada 2020 dengan membangun jaringan 4G di 1.209 desa dan kelurahan. Tahap kedua pada 2021 untuk 4.200 desa dan kelurahan di wilayah 3T melalui Penggelaran kabel fiber optik, microwave link dan pemanfaatan satelit. Kemudian, tahap ketiga pada 2022 dengan membangun BTS 4G untuk 3.704 desa dan kelurahan.
“Dengan selesainya penggelaran infrastruktur TIK diatas pada tahun 2022 di desa dan kelurahan wilayah 3 T tersedia sinyal 4G bagi penyelenggaraan pemerintahan, aktivitas masyarakat termasuk aktivitas pendidikan, kesehatan, ekonomi dan sosial,” kata Johnny kepada Bisnis.com, Jumat (14/8/2020).
Adapun untuk kawasan non-3T, kata Johnny, Kemenkominfo akan meminta operator selular untuk membangun jaringan di sana.
Dengan demikian diharapkan pada 2022 pada sisi hilir telekomunikasi dan informatika seluruh wilayah adminisitratif dapat terlayani dengan sinyal 4G baik Non 3T maupun 3T.
“Untuk itu diperlukan model kombinasi pembiayaan pembangunan infrastruktur TIK yang kreatif termasuk melalui APBN dan bauran pembiayaan lainnya,” kata Johnny.