Bisnis.com, JAKARTA - PT Smartfren Telecom Tbk. melihat produk paket layanan data yang bersifat sederhana, hanya berisi kuota utama, merupakan produk yang menjanjikan.
Deputy CEO PT Smartfren Telecom Tbk. Djoko Tata Ibrahim mengatakan saat ini perseroan lebih berfokus pada penjualan paket data sederhana yang dapat digunakan selama 24 jam.
Smartfren mengandalkan paket 4G Unlimited yaitu paket data tanpa kuota untuk memberikan layanan penuh kepada pelanggan.
Dalam layanan tersebut pelanggan tidak akan dibatasi pemanfaatan paket data berdasarkan waktu dan aplikasi tertentu.
Dia berpendapat alasan perseroan paket dengan kuota khusus untuk aplikasi tertentu karena harga kuota yang Smartfren tawarkan sudah terbilang murah.
“Ditambah dengan [bonus kuota] aplikasikan biar kelihatan murah, sedangkan kami dasarnya sudah murah. Jadi dengan Rp2.000 per GB pelanggan bisa sepuasnya,” kata Djoko kepada Bisnis.com, Rabu (9/10/2019).
Djoko menjelaskan bahwa Smartfren pada dasarnya lebih memilih untuk memasarkan produk yang sederhana. Jika ingin ditambahkan dengan layanan baru, tidak akan menghilangkan unsur sederhana yang berarti mudah digunakan dan tidak membingungkan pelanggan.
Diketahui selain fokus dengan produk sederhana, Smartfren juga terus berupaya menggenjot pelanggan baru. Smartfren mengincar 25-30 juta pelanggan hingga akhir 2019.
Adapun hingga September 2019, Smartfren mengklaim telah memiliki 20 juta pelanggan, tumbuh dua kali lipat dari periode yang sama tahun lalu.