Bisnis.com, TANGERANG SELATAN--Presiden ke-3 RI B.J Habibie menekankan pentingnya investasi dalam penguatan sumber daya manusia sebagai modal utama dalam pembangunan bangsa.
Hal tersebut disampaikan B.J Habibie pada acara Diskusi Dewan Riset Nasional (DRN) bersama Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) di Auditorium Graha Widya Bhakti, Kawasan Puspiptek, Muncul, Tangerang Selatan, Senin (6/8/2018).
"Proses paling penting dalam membangun SDM adalah pembudayaan dan pendidikan," tutur Habibie.
Budaya dan pendidikan sangatlah bersinergi dengan teknologi. Menurut Habibie, kunci dalam penguasaan teknologi adalah kemampuan mengkolaborasikan SDM dari multidisiplin ilmu.
"Tidak ada satu pun produk teknologi yang dihasilkan hanya oleh satu disiplin ilmu," tandasnya.
Diskusi DRN dan Wantanas digagas sebagai forum pengkayaan dan masukan atas kebijakan iptek khususnya terhadap draft UU inovasi yang sedang dalam proses pembahasan di DPR. Hal ini sesuai dengan salah satu tugas DRN yakni memberikan masukan kebijakan kepada Menristekdikti.
Selain Habibie, pada kesempatan tersebut hadir Sekjen Wantannas Mayjen Doni Monardo, Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan Muhammad Dimyati, Dirjen Penguatan Inovasi Jumain Appe, Kepala BPPT Unggul Priyanto, Kepala Batan Djarot Sulistio Wisnusubroto, Ketua DRN Bambang Setiadi, serta sejumlah anggota DRN dan Wantannas.