Bisnis.com, BANDUNG--Perusahaan hardware Advanced Micro Devices (AMD) Indonesia agresif menyasar pelaku bisnis warung Internet (Warnet) untuk mendongkrak penjualan produk atau teknologi perusahaan yaitu AMD APU.
Channel Sales Manager AMD International Sales & Service Indonesia Frankie Widjaja mengatakan pihaknya saat ini tidak lagi hanya mengandalkan pasar ritel, tetapi juga dapat memanfaatkan pasar korporasi melalui para pengusaha Warnet.
"Sejauh ini perkembangan bisnis Warnet di Indonesia sudah bergeser menjadi penyedia jasa game online dan produk AMD APU memiliki kelebihan untuk segmen ini," katanya, Sabtu (23/8/2014).
Hingga saat ini AMD sudah aktif melakukan pendekatan terhadap para pelaku bisnis Warnet, dari Kota Jakarta, Bandung dan rencananya Yogyakarta dan Surabaya. AMD fokus menawarkan berbagai paket sesuai dengan kebutuhan setiap Warnet baik yang ingin memiliki spesifikasi tinggi ataupun rendah.
Baru-baru ini AMD Indonesia aktif menggandeng 100 pengusaha Warnet yang ada di Bandung dengan menggelar sosialisasi atau sharing manfaat inovasi produk AMD APU tersebut.
Frankie mengatakan perusahaan ingin berbagi wawasan tentang produk AMD APU yang dinilai dapat menjadi solusi bagi pelaku bisnis industri Warnet yang saat ini bergelut dengan dunia game online.
"Industri warnet di Indonesia terus berkembang. Meskipun tidak lagi sebagai penyedia jasa atau layanan internet yang standar, tetapi banyak pengguna warnet yang datang untuk bermain game online. Pada sisi inilah kami ingin memperkenalkan produk AMD APU yang tepat untuk bisnis tersebut."
Frankie menilai para pelaku usaha Warnet ini menjadi pasar yang potensial bagi perusahaan, dimana AMD sensiri terus menawarkan produk dengan harga kompetitif dan fungsionalitas yang tinggi.
Dua teknologi menjadi satu dalam AMD APU ini yaitu Central Processing Unit (CPU) dan Graphical Processing Unit (GPU). Dengan demikian para pelaku usaha Warnet tidak perlu lagi membeli karti grafis tambahan untuk memainkan permainan-permainan standar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
