Bisnis.com, CALIFORNIA - Microsoft Corp memamerkan uji versi real-time, layanan terjemahan bahasa yang diucapkan untuk panggilan Skype pada Rabu (28/5/2014), pertama kalinya perusahaan perangkat lunak terbesar di dunia telah menunjukkan terobosan teknologi publik di Amerika Serikat.
Skype Translator, seperti yang saat ini disebut, memungkinkan pembicara dalam bahasa yang berbeda untuk mendengar kata-kata lain yang diucapkan dalam bahasa mereka sendir , menurut sebuah demo yang diperkenalkan oleh Chief Executive Officer Satya Nadella.
"Hal ini akan memastikan Anda dapat berkomunikasi dengan siapa saja tanpa hambatan bahasa , " kata Nadella, yang mengambil alih sebagai CEO Microsoft pada Februari dan tertarik untuk membangun kembali perusahaan sebagai pemimpin teknologi setelah satu dekade tergelincir di belakang Apple Inc dan Google Inc dalam komputasi mobile.
Nadella menggambarkan teknologi itu "ajaib" tetapi mengatakan tugas sekarang adalah mengubahnya menjadi sebuah produk yang nyata bukan hanya sebuah proyek penelitian, menjanjikan akan meluncurkan pada akhir tahun ini. Dia tidak mengatakan apakah itu akan menjadi aplikasi gratis bagi pengguna Skype atau layanan berbayar.
Reaksi langsung terhadap demo, menampilkan obrolan berbahasa Inggris oleh eksekutif Microsoft dengan rekannya dari Jerman. Salah satu anggota audiens berbahasa Jerman mengatakan terjemahan cukup baik, tetapi tidak untuk bisnis.
Teknologi itu bisa menjadi fitur yang signifikan untuk perusahaan Skype layanan chatting online, yang menawarkan ratusan juta pengguna. Ini merupakan kemajuan pada fitur terjemahan saat Microsoft yang hanya bekerja dengan kata-kata tertulis pada mesin pencari Bing dan browser Internet Explorer.
