Glance Punya 30 Juta Pengguna di RI Oktober 2024, 2 Miliar Ketukan per Tahun

Rahmad Fauzan
Senin, 18 November 2024 | 19:40 WIB
Seorang warga membaca konten berita di smartphone di perbatasan Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, Kamis (28/11/2023). Bisnis/Adam Rumansyah
Seorang warga membaca konten berita di smartphone di perbatasan Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, Kamis (28/11/2023). Bisnis/Adam Rumansyah
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Glance, platform layar kunci ponsel berbasis kecerdasan buatan (AI), mengeklaim 30 juta pengguna smartphone di Tanah Air telah terhubung ke platform tersebut untuk mengakses berbagai macam konten.

Dalam laporan berjudul Glance Smart Lock Screen Trends Report Indonesia 2024 yang dirilis oleh Glance, secara kolektif pengguna telah mencatat lebih dari 117 miliar lirikan dan 2 miliar ketukan dalam kurun waktu sembilan bulan.

Chief Marketing Officer Glance Bikash Chowdhury pun optimistis dengan masa depan platform ini di Indonesia. Ke depan, kata dia, perusahaan bakal menciptakan terobosan-terobosan inovatif demi menggaet lebih banyak pengguna.

“Perjalanan kami baru saja dimulai, dan kami menantikan untuk berkembang lebih jauh serta mendorong batas inovasi untuk menciptakan pengalaman lebih berharga yang menyatu dengan mulus ke dalam kehidupan users di RI,” kata Bikash Chowdhury via siaran pers, Senin (18/11/2024).

Tren pemakaian Glance terlihat dari sejumlah aspek. Pertama, aspek momentum. Laporan di atas mencatat lebih dari 1,1 miliar pengguna berinteraksi dengan konten yang berkaitan dengan perayaan Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus.

Pada periode Ramadan, Glance merekam 1,9 miliar pengguna di Tanah Air beralih ke Glance untuk melihat resep, kiat kesehatan, dan refleksi berbasis agama.

Momentum lain yang dicatat adalah periode pemilihan umum alias pemilu. Glance mencatat ada 660 juta lirikan pada saat pemilu sehubungan dengan kegiatan pesta demokrasi tersebut.

Kedua, aspek topik. Interaksi pengguna dengan platorm Glance didominasi oleh topik kesehatan dan kebugaran dengan 3,9 miliar glances. Disusul konten kecantikan dengan 3,6 miliar glances.

Ketiga, aspek kategori. Adapun, konten dari kategoru berita memimpin dengan 7,2 miliar glances dan 152 juta taps. Di belakangnya, mengikuti konten dari kategori gim gratis yang dimainkan lebih dari 277 juta kali di platform tersebut.

Lebih lanjut, laporan tersebut mengungkapkan pengguna menghabiskan lebih dari 240 juta jam menonton video pilihan tentang topik yang sedang tren.

Laporan ini juga menyoroti hampir setengah dari perjalanan konsumen (45%-50%) di Glance bersifat spontan.

Selain itu, melalui Glance Smart Lock Screen pengembang dapat memungkinkan eksplorasi yang mudah, meningkatkan unduhan aplikasi, dan memberikan Return on Ad Spend (ROAS) yang kuat untuk pengiklan.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rahmad Fauzan
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper