Bisnis.com, JAKARTA - Huawei telah menyiapkan ponsel pintar terbaru mereka untuk menjadi pesain iPhone 16 yang baru dirilis Apple.
Bahkan ponsel ini mendapat perhatian tinggi saat Huawei membuka layanan pre-order. Di mana kurang lebih 3 juta orang telah melakukan prapembelian sebelum ponsel diluncurkan.
Ponsel ini adalah Huawei Mate XT Ultimate, yang menjadi teknologi baru di dunia ponsel lipat. Tak hanya dua, Mate XT memiliki layer lipat tigas.
melansir dari GSMArena, Huawei Mate XT Ultimate memiliki layar berukuran 10,2 inci. Apabila layar kiri dilipat sebagian, ukurannya menjadi 7,9 inci.
Kemudian saat layar bagian kanan dilipat, ukuran perangkat ini memiliki layer berukuran 6,4 inci seperti ponsel biasa.
Layarnya diusung oleh LTPO OLED fleksibel dengan refresh rate 120Hz. Namun resolusinya tak main-main yakni 3K dan rasio layar-ke-bodi sebesar 92 persen.
Dengan desain yang kompleks, Mate XT Ultimate hanya memiliki ketebalan 3,6mm dan berat 298 gram.
Untuk segi kameranya tak boleh diremehkan. Huawei mengusung fitur-fitur dari Seri P Huawei, di mana saat ini kamera utamanya memiliki sensor 50MP dengan PDAF dan OIS.
Keunggulan ini ditambah dengan lensa telefoto 12MP dengan zoom optical 5.5x, lensa ultrawide 12MP, dan model laser autofocus.
Sedangkan untuk kamera depan memiliki resolusi 8MP yang cocok dipakai untuk melakukan selfie tanpa edit berlebihan.
Ponsel lipat tiga ini semakin canggih, karena memiliki sistem engsel Tiangong yang terbuat dari laminasi komposit dengan komponen fluida untuk menambah daya tahan.
Huawei mengatakan bahwa ponsel ini juga sudah dibekali dengan beragam fitur AI dan asisten suara Xiaoyi yang siap mengerjakan beberap tugas rumit.
Adapun perangkat ini menjalankan system operasi HarmonyOS 4.2 dan didukung baterai berkapasitas 5.600mAh dengan pengisian kabel 66W dan pengisian nirkabel 50W.
Untuk harganya, Huawei Mate XT Ultimate ini dibanderol dengan harga 19.999 yuan atau sekitar Rp43,3 juta.
Sayangnya untuk saat ini Huawei belum memperkenalkan ponsel pintar ini di luar pasar China. Bahkan belum bisa dipastikan kapan Huawei membawa ponsel lipat tiga ini secara global.