Nasib Bisnis X.com dan Starlink di Tengah Perseteruan Elon Musk dengan Hakim Agung Brasil

Newswire
Sabtu, 31 Agustus 2024 | 08:25 WIB
Elon Musk/twitter
Elon Musk/twitter
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA -- Perseteruan pengendali X dan Startlink, Elon Musk, dengan hakim agung pengadilan Brasil menyebar ke seluruh perusahaan salah satu orang terkaya di dunia itu. 

Perseteruan ini dimulai dari upaya Hakim Mahkamah Agung Alexandre de Moraes memerangi berita palsu dan ujaran kebencian di Brasil. Kebijakan itu oleh Musk dan kaum konservatif termasuk mantan Presiden Jair Bolsonaro mengatakan hakim tersebut melampaui batas dan merusak kebebasan berbicara.

Perseteruan yang semakin memanas itu kemudian berujung Hakim Moraes mengeluarkan perintah memblokir rekening bank Starlink. Perintah dikeluarkan Moraes pada 18 Agustus, menurut situs web berita lokal G1. Dikutip dari Bloomberg, Sabtu (31/8/2024) waktu Indonesia, keputusan tersebut sebagai upaya untuk memaksa perusahaannya membayar denda yang dikenakan pada platform media sosial X. Menurut sumber yang dikonfirmasi di Mahkamah Agung, laporan ini telah terkonfirmasi.

Starlink, layanan internet yang dijalankan oleh SpaceX, mencatat memiliki seperempat juta pelanggan di Brasil. Perusahaan itu telah mengajukan banding atas perintah pemblokiran itu melalui Starlink Brazil Holding LTDA. Perusahaan dalam permohonannya menyebut bisnis internet tersebut bukan bagian dari kasus terhadap X. Namun Hakim Cristiano Zanin menolak banding tersebut dan tetap memblokir aset keuangan Startlink.

Musk mengecam Moraes, menyebutnya sebagai penjahat yang "menyamar sebagai hakim" dalam sebuah posting di X.

Orang ini @Alexandre adalah penjahat yang paling parah, yang menyamar sebagai hakim https://t.co/l5zZ7gplSI

— Elon Musk (@elonmusk) 29 Agustus 2024


Starlink mengonfirmasi dalam serangkaian posting di X, platform media sosial yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, bahwa perintah dari Moraes membekukan keuangan perusahaan dan mencegahnya melakukan transaksi keuangan di Brasil.

"Perintah ini didasarkan pada penentuan yang tidak berdasar bahwa Starlink harus bertanggung jawab atas denda yang dikenakan — secara tidak konstitusional — terhadap X," kata perusahaan itu.  Seraya menambahkan bahwa mereka bermaksud "untuk menangani masalah tersebut secara hukum." Awal minggu ini kami menerima perintah dari Hakim Agung Brasil @alexandre de Moraes yang membekukan keuangan Starlink dan mencegah Starlink melakukan transaksi keuangan di negara tersebut

— Starlink (@Starlink) 29 Agustus 2024


Dalam unggahan X berikutnya, Musk mengatakan bahwa "SpaceX akan menyediakan layanan internet gratis bagi pengguna di Brasil hingga masalah ini terselesaikan."

Moraes mengancam akan memblokir X di Brasil jika perusahaan tersebut tidak menunjuk perwakilan hukum di negara tersebut paling lambat Kamis malam.

Keputusan tersebut diambil beberapa hari setelah platform tersebut mengatakan akan menutup operasinya di Brasil, sambil tetap menyediakan layanan bagi sekitar 20 juta pengguna aktifnya di negara tersebut.

Halaman:
  1. 1
  2. 2

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Newswire
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper